Santai

Cuma Mitos Belaka, Ketahui 5 Mitos Populer Tentang Perawatan Rambut Ini

Cuma Mitos Belaka, Ketahui 5 Mitos Populer Tentang Perawatan Rambut Ini

MOMSMONEY.ID - Jangan langsung percaya, ini beberapa mitos tentang perawatan rambut yang perlu diketahui.

Merawat rambut bukanlah perkara yang mudah. Banyak hal yang harus diperhatikan agar perawatan rambut bisa maksimal.

Namun, memang tidak semua informasi seputar perawatan rambut benar adanya. Banyak juga yang sifatnya mitos. Kendati mitos yang salah, namun banyak juga orang yang percaya dengannya.

Berikut ini beberapa mitos mengenai perawatan rambut yang kerap kali muncul dan dipercaya masyarakat.

Baca Juga: Masih Muda Udah Ubanan, Kok Bisa? Ini Dia 5 Penyebab Muncul Uban di Usia Muda

Mencabut rambut beruban

Mencabut rambut beruban merupakan mitos lama yang masih dipercaya hingga saat ini. Mitos mengatakan, jika satu rambut beruban dicabut maka akan tumbuh lebih banyak uban.

Laman Byrdie menyebutkan, satu akar rambut hanya terikat pada satu folikel rambut saja. Sehingga, sangat kecil kemungkinan untuk bertambahnya jumlah uban setelah dicabut.

Padahal faktanya, muncul dan tumbuhnya rambut beruban dipengaruhi oleh banyak hal lainnya. Seperti genetik, stres, dan terlalu lama terkena paparan sinar matahari.

Rutin memotong rambut

Mitos mengenai rutin memotong rambut akan mempercepat proses pertumbuhan rambut juga masih berlaku di masyarakat umum.

Padahal kenyataannya, kegiatan rutin memotong rambut hanya membantu untuk menghilangkan rambut bercabang yang mengganggu tekstur rambut. Yang tentu saja tak memiliki hubungan dengan pertumbuhan rambut pada folikel rambut.

Baca Juga: Simak 5 Hal yang Bisa Memperlambat Pertumbuhan Rambut Anda

Mengganti produk perawatan rambut

Ada mitos yang berkembang bahwa rutin mengganti produk perawatan rambut setiap 1-2 bulan sekali bisa membuat rambut menjadi makin sehat. Padahal itu hanyalah mitos belaka.

Mengganti produk perawatan rambut sebaiknya dilakukan dalam kondisi tertentu saja. Menurut laman Skin Kraft, ketika rambut diwarnai, berpindah ke lingkungan dengan iklim baru, atau saat produk tersebut tidak cocok dengan rambut.

Jika produk tersebut cocok dengan kondisi rambut, maka tidak akan bermasalah jika digunakan dalam jangka waktu lama.

Terlalu sering keramas bisa merusak rambut

Tentu mitos yang satu ini sudah banyak berkembang dan dipercaya. Kenyataannya, mencuci rambut dengan sering tidak akan merusak rambut.

Terutama jika rambut banyak terekspos kotoran, debu, dan keringat. Mencuci bagian kulit kepala bisa membantu menjaga kebersihan rambut dan membuatnya sehat.

Walau begitu, cara ini tidak dapat membantu rambut untuk tumbuh dengan cepat juga, ya.

Baca Juga: Bikin Rontok, Ini 7 Cara Mengikat Rambut yang Bisa Merusak Rambut

Topi membuat kebotakkan

Mitos yang satu ini mungkin lebih berkaitan dengan pria. Pasalnya, hampir semua pria gemar menggunakan topi dan kemudian menyalahkan topi karena masalah kerontokkan rambut.

Padahal kenyataannya, topi berguna untuk melindungi rambut dari paparan radiasi sinar matahari yang merusak rambut. Paparan sinar matahari pada rambut bisa menyebabkan rambut kering dan akhirnya rusak.

Topi bisa digunakan untuk melindungi rambut bukan menyebabkan kerontokkan.

Itulah tadi beberapa mitos tentang rambut dan perawatan rambut yang perlu diketahui agar tidak salah kaprah, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News