HOME, Keluarga

Bosan dengan Gaya Minimalis? Yuk, Coba Bohemian Style untuk Interior Rumah

Bosan dengan Gaya Minimalis? Yuk, Coba Bohemian Style untuk Interior Rumah

MOMSMONEY.ID - Gaya interior yang minimalis memang populer digunakan pada rumah-rumah modern, namun gaya ini bisa terlihat datar dan membosankan bagi sebagian orang.

Jika Anda termasuk orang yang kurang menyukai gaya minimalis pada interior rumah dan menginginkan gaya interior yang terlihat sedikit “ramai” dan homey, gaya interior bohemian style bisa menjadi jawabannya.

Nah, apa itu bohemian style dan apa saja ciri-cirinya? Yuk, simak penjelasannya di bawah!

Baca Juga: Rekomendasi Toko Sprei ala Korea untuk Dekorasi Kamar Tidur yang Makin Estetika

Apa itu bohemian style?

Dilansir dari The Spruce, istilah bohemian atau boho berasal dari kata bohémien dalam bahasa Prancis. Istilah ini merujuk pada kaum pengelana yang berasal dari Bohemia, sebuah daerah di Republik Ceko.

Kaum pengelana ini identik dengan dandanan yang terkesan “ramai” dan unik, yang akhirnya diadaptasi ke tatanan dekor rumah gaya bohemian.

Secara umum, gaya bohemian sedikit berbelok dari aturan desain interior konvensional dengan mencampuradukkan berbagai warna, tekstur, dan pola dalam satu ruangan. Jadi, bisa dibilang bahwa gaya bohemian bertolak belakang dengan gaya minimalis yang mengusung prinsip kesederhanaan.

Gaya bohemian identik dengan penampilan ruangan yang ramai dan berkarakter, namun tetap nyaman dan inviting. Penggunaan beragam dekorasi etnik dan vintage dari era 50-an hingga 70-an menjadi salah satu ciri khas dari gaya desain ini.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Toko Furniture Lokal, Bikin Rumah Minimalis Makin Cantik!

Apa saja karakteristik bohemian style?

Setelah mengetahui apa itu gaya bohemian, berikut beberapa karakteristik yang umumnya ditemukan dalam dekorasi interior bergaya bohemian.

Warna

Karena tidak mengikuti aturan desain interior yang konvensional, pada umumnya tidak ada aturan khusus yang mengikat soal ketentuan penggunaan warna pada gaya bohemian.

Namun, warna-warna yang umum digunakan dalam gaya bohemian adalah warna earthy tones yang hangat, seperti coklat, hijau, dan abu-abu sebagai dasar.

Warna-warna tersebut kemudian dikombinasikan dengan warna mencolok seperti ungu, biru elektrik, atau oranye cerah. Warna ala metalik dan batu permata juga umum digunakan dalam gaya ini.

Gaya bohemian menekankan kombinasi warna yang beragam, jadi jangan takut untuk mencampurkan warna-warna yang tidak umum. Justru, perpaduan warna itulah yang menjadikan gaya ini unik.

Material

Berkebalikan dengan gaya minimalis yang mengusung konsep tatanan ruang yang simpel dan sederhana, gaya bohemian justru menekankan penggabungan berbagai tekstur dan pola dalam interior rumah. Jadi, mix and match merupakan kunci utama dai gaya ini.

Anda bisa menggabungkan berbagai material dengan tekstur dan pola yang berbeda untuk menciptakan dekorasi interior ala bohemian. Misalnya, gabungkan material natural yang simpel dengan material yang terlihat mewah dan berkilau.

Supaya terlihat vintage, penggunaan material yang terlihat kuno atau bekas pakai juga disarankan. Namun, jangan gunakan material yang terlihat rusak karena akan mengurangi estetikanya.

Anda juga bisa menambahkan material dengan detail yang empuk dan halus supaya ruangan terlihat makin nyaman. Gunakan bantal, tirai, atau karpet dengan detail rumbai-rumbai, rajut, atau macrame.

Baca Juga: Rekomendasi Toko Kerajinan Keramik untuk Home Decor, Bikin Rumah Tampil Beda!

Furnitur

Penampilan ruangan yang terlihat kuno atau vintage merupakan ciri khas dari gaya bohemian. Jadi, Anda bisa menggunakan furnitur yang terlihat vintage atau bekas pakai dari orang lain. Biasanya Anda bisa menemukan furnitur seperti ini di thrift shop atau toko yang menjual barang antik.

Supaya memberi kesan hangat dan inviting pada penghuni rumah, furnitur empuk dan nyaman seperti sofa sangat disarankan. Hindari furnitur dengan desain yang “keras” karena bisa terlihat kaku. Pilihlah furnitur dengan warna-warna kalem yang terlihat memudar untuk menekankan kesan vintage.

Pencahayaan dan dekorasi

Terakhir, faktor pencahayaan dan pernak-pernik dekorasi juga penting dalam interior gaya bohemian.

Pencahayaan yang hangat dengan warna warm white atau kuning sangat disarankan untuk menciptakan suasana rumah yang nyaman.

Kemudian, untuk menambah warna dan memberi kesan segar, Anda dapat meletakkan tanaman hias kesukaan Anda di dalam ruangan dengan gaya bohemian.

Untuk pernak-pernik dekorasi, pilihlah benda-benda vintage atau kuno, barang kerajinan tangan, dan suvenir traveling yang beragam. Perpaduan dekorasi vintage, kerajinan tangan, dan barang-barang suvenir dari berbagai negara dan budaya bisa menciptakan suasana ruangan yang nyaman dan unik.

Bagaimana, sudah paham soal bohemian style? Apakah Anda tertarik mengaplikasikan gaya ini pada interior rumah Anda?

Selanjutnya: Promo PLN Super Merdeka Listrik Diperpanjang, Dapatkan Harga Khusus saat Tambah Daya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News