HOME, Keluarga

Udara di Rumah Terasa Lembap? Begini 5 Cara Menguranginya

Udara di Rumah Terasa Lembap? Begini 5 Cara Menguranginya

MOMSMONEY.ID - Udara yang terasa lembap di rumah merupakan hal yang kerap terjadi di negara tropis seperti Indonesia. Walaupun terdengar hal yang biasa, Anda tetap harus waspada dengan udara lembap. Pasalnya, kelembapan udara yang terlalu tinggi bisa menyebabkan beragam masalah, mulai dari udara yang terasa lengket, kemunculan jamur, hingga gangguan kesehatan.

Untungnya, kelembapan udara di rumah bisa dikurangi dengan cara-cara simpel. Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

Baca Juga: 4 Tanda Kelembapan Udara Tinggi di Rumah, Bisa Mengganggu Kesehatan

Memperbaiki sirkulasi udara

Untuk mengurangi kelembapan udara, cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah memperbaiki ventilasi atau sirkulasi udara di rumah. Dikutip dari Bobvila, sirkulasi udara yang buruk bisa menyebabkan kelembapan udara yang tinggi di suatu ruangan. Jika dibiarkan saja, hal ini bisa mempengaruhi sistem pernapasan.

Memperbaiki sirkulasi udara di rumah pada dasarnya tergolong mudah. Anda cukup membuka lebar-lebar pintu dan jendela rumah dalam jangka waktu lama, khususnya di area yang mudah lembap seperti dapur dan kamar mandi. Atau bisa juga memasang exhaust fan.

Menggunakan dehumidifier

Melansir laman US Environmental Protection Agency (EPA), alat bernama dehumidifier dapat dimanfaatkan untuk membantu mengurangi kelembapan udara di rumah.

Dehumidifier bekerja dengan cara menarik udara yang lembap dari suatu ruangan, mendinginkannya sehingga uap air mengembun dan terkumpul di suatu tangki, dan melepaskan kembali udara yang lebih kering ke ruangan tersebut.

Baca Juga: Rumah Anda Berasa Lembap dan Berjamur? Begini Cara Mengatasinya

Menggunakan AC

Selain dehumidifier, Anda juga dapat menggunakan air conditioner atawa AC sebagai dehumidifer untuk membantu mengurangi kelembapan udara.

AC memiliki komponen bernama kawat evaporator yang berfungsi untuk menarik kelembapan di udara, sehingga udara yang dilepaskan AC akan lebih kering dan dingin.

Namun, pastikan Anda menggunakannya dengan tepat. Pasalnya, jika AC mendinginkan ruangan terlalu cepat, perubahan suhu udara yang ekstrim malah akan membuat fungsi dehumifier tidak bekerja dengan maksimal.

Baca Juga: 5 Tips Merawat Kolam Ikan, Bikin Rumah Selalu Tampak Segar

Memperbaiki kebocoran air di rumah

Jika udara di rumah terasa lembap, coba periksa apakah ada kebocoran air pada pipa atau penampungan air di rumah. Pasalnya, air yang menguap dapat menambah kelembapan di udara.

Jadi, pastikan Anda memeriksa kebocoran air di rumah dan memperbaikinya. Hal ini akan membantu mengurangi kelembapan udara di rumah.

Mengurangi mandi dengan air hangat

Kedengarannya memang sepele, tapi mandi dengan air panas atau air hangat ternyata bisa menambah kelembapan di udara. Mengutip laman Husky Air, uap yang dihasilkan dari air panas akan menambah kelembapan udara, sehingga rawan membuat udara di dalam rumah terasa makin lembap.

Anda tidak harus selalu mandi dengan air dingin. Namun, pastikan Anda hanya mandi dengan air hangat seperlunya, atau turunkan suhu air supaya tidak terlalu panas dan menyebabkan uap air berlebih.

Itulah beberapa cara mudah untuk mengurangi kelembapan udara yang tinggi di rumah. Semoga tips di atas bermanfaat untuk Anda!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News