HOME, Santai

Berbeda dengan Insomnia, Apa Itu Delayed Sleep Phase Syndrome?

Berbeda dengan Insomnia, Apa Itu Delayed Sleep Phase Syndrome?

MOMSMONEY.ID - Gangguan yang terjadi pada ritme sirkadian tidur atau jam tidur, adalah gangguan tidur yang dikenal dengan Delayed Sleep Phase Syndrome. Gangguan ini terjadi ketika seseorang menunda waktu tidurnya dua jam atau lebih dari jadwal tidur yang telah dijadwalkan.

Kondisi itu mengakibatkan mundurnya siklus waktu tidur dan menyebabkan jadwal bangun pun menjadi terlambat. Melansir dari halaman Sleep Education, kegiatan tidur sebenarnya sudah terjadi dengan baik, namun penundaan waktu tidur akan membuat pola tidur baru yang tentunya kurang sesuai dengan waktu tidur pada umumnya. 

Orang-orang yang mengidap gangguan ini akan cenderung mengalami kesulitan tidur pada malam hari dan bangun telat pada pagi hari. Gangguan tidur ini hampir mirip dengan insomnia. Yang membuat performa seseorang menjadi berkurang saat pagi hari ketimbang malam hari.

Baca Juga: Tips Menidurkan Bayi di Malam Hari

Gangguan tidur ini juga dapat memberikan dampak buruk pada performa harian, mudah meras ngantuk pada siang hari yang diakibatkan karena adanya penundaan waktu tidur saat malam. Biasanya orang ini mendapat julukan “night owls”.

Gejala umum yang dirasakan oleh penderita gangguan ini selain penundaan waktu tidur adalah mengalami kesulitan untuk tidur pada jam tidur yang telah di tetapkan dan kesulitan untuk bangun pada pagi hari.

Penderita gangguan ini juga akan mengalami pola tidur yang stabil namun tertunda pada seminggu pertama sebelum tubuh menyesuaikan diri secara alami dengan pola tidur baru. Namun durasi dan kualitas tidur akan tetap sama ketika tidak adanya jadwal tidur dan bangun yang spesifik.

Baca Juga: Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Memperburuk Anxiety, Yuk Cari Tahu

Yang membedakan gangguan ini dengan gangguan tidur lainnya adalah orang dengan gangguan ini masih dapat mengikuti pola tidur yang baik sesuai dengan jadwal yang mereka tetapkan. Penderita gangguan ini juga merasakan kemudahan untuk tidur dengan nyenyak pada siang dan malam hari.

Delayed Sleep Phase Syndrome ini kerap terjadi pada usia remaja dan usia menjelang dewasa. Biasanya terjadi karena adanya keinginan untuk menonton film dan bermain hp sesaat sebelum tidur yang membuat jadwal tidur menjadi tertunda.

Biasanya untuk mengganti jam tidur yang tertunda tersebut, orang yang menderita gangguan ini akan memilih untuk tidur seharian pada saat weekend. Atau mereka juga akan memilih untuk tidur panjang pada siang hari. 

Selanjutnya: Jaga Kesehatan Organ Intim Wanita Dengan Makanan Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News