Keluarga

4 Warna Mencolok Untuk Interior Rumah yang Tak Bikin Sakit Mata

4 Warna Mencolok Untuk Interior Rumah yang Tak Bikin Sakit Mata

MOMSMONEY.ID - Penggunaan warna-warna mencolok pada interior rumah terkadang dihindari karena rentan membuat rumah terkesan ramai dan kurang enak dipandang.

Jadi, warna netral dan warna pastel yang kalem umumnya jauh lebih populer digunakan di interior rumah.

Padahal, jika digunakan dengan benar, warna-warna mencolok seperti kuning, hijau limau, biru elektrik, oranye, hingga ungu bisa membuat rumah terlihat lebih menarik dan tidak membosankan, lo. Kuncinya, Anda harus paham bagaimana cara menggunakan warna tersebut dengan tepat.

Penasaran bagaimana caranya? Dirangkum dari Custom Home Group, bhg.com, dan MyMove, berikut tips dan trik untuk menggunakan warna-warna mencolok pada interior rumah.

Baca Juga: Ingin Menggunakan Keramik Bermotif di Rumah? Coba 5 Cara Ini!

Gunakan sebagai warna dekorasi

Seperti yang sudah disebutkan di atas, warna mencolok kadang dihindari karena terlihat terlalu ramai sehingga membuatnya kurang nyaman dipandang, terutama jika digunakan sebagai warna cat dinding.

Jika Anda tidak ingin menggunakan cat dinding dengan warna mencolok, cobalah untuk menggunakan warna-warna mencolok tersebut pada pernak-pernik atau dekorasi ruangan. Misalnya, gunakan bantal sofa dengan warna hijau limau, karpet dengan warna kuning neon, dan lain-lain.

Berbeda dengan cat dinding yang tidak bisa sering diganti, dekorasi ruangan bisa diganti kapan saja bila ingin. Jadi, Anda tak perlu repot-repot mengecat seluruh ruangan jika ternyata kurang menyukai warna mencolok yang digunakan.

Kombinasikan dengan warna netral

Warna yang mencolok rentan membuat mata cepat lelah karena kesan cerah dan menonjol yang dihadirkannya.

Untuk mengimbangi kesan tersebut, jangan lupa untuk menambahkan kombinasi warna-warna netral yang simpel supaya mata Anda bisa beristirahat sejenak bila dibutuhkan. Warna-warna netral bisa digunakan sebagai warna sekunder, sementara warna yang mencolok menjadi warna primer atau utama.

Tergantung selera, Anda dapat memilih warna netral yang diinginkan, mulai dari abu-abu, putih, hitam, hingga coklat. Atau, untuk kesan yang lebih mewah, coba gunakan warna metalik seperti emas atau perak.

Baca Juga: 4 Tips Membersihkan Dapur Setelah Mengolah Daging Kurban, Mudah!

Kombinasikan dengan warna yang lebih gelap atau terang

Warna mencolok tidak harus selalu dikombinasikan dengan warna netral supaya terlihat seimbang.

Faktanya, Anda bisa mencoba mengombinasikan warna mencolok dengan variasi warna yang lebih gelap atau lebih terang. Misalnya, kombinasikan warna hijau limau dengan warna hijau gelap atau warna hijau pastel.

Jadi, ada variasi warna yang membuat interior rumah Anda terlihat menarik tanpa terkesan berlebihan.

Baca Juga: 5 Tips Menggunakan Warna Hijau Sage di Interior Rumah, Dijamin Estetik!

Gunakan sebagai warna motif

Penggunaan warna mencolok tidak harus hadir sebagai warna polos, melainkan bisa digunakan sebagai warna-warna pada motif tertentu.

Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan karpet bermotif kotak-kotak dengan warna biru elektrik yang mencolok. Atau, gunakan wallpaper bermotif bunga-bunga dengan warna hitam dan magenta yang menonjol, tapi tetap terlihat manis.

Supaya tidak terlalu ramai, Anda bisa menggunakan motif-motif tersebut sebagai titik fokus atau aksen di dalam ruangan.

Itulah beberapa tips dalam menggunakan warna yang mencolok pada interior rumah. Semoga bermanfaat!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News