HOME, Keluarga

Kenali Beberapa Gejala Akibat Terinfeksi Virus Corona, Menurut WHO

Kenali Beberapa Gejala Akibat Terinfeksi Virus Corona, Menurut WHO

MOMSMONEY.ID -  Sabtu (17/7) lalu, Satgas Covid-19 menyatakan bahwa angka terkonfirmasi positif bertambah sebanyak 54.000 kasus. Angka kesembuhan pasien juga bertambah, yakni 28.079 orang, sehingga angka kumulatif kesembuhan lebih dari 2,2 juta orang (79,3%).  

Lonjakan kasus sejak pertengahan Juni lalu, tak lepas karena virus varian Delta yang semakin menyebar. Alhasil, kita juga harus mengenali gejala virus corona. 

Melansir situs resmi WHO, berikut gejala virus corona baru:

Gejala virus corona yang paling umum:

  • Demam
  • Batuk kering
  • Kelelahan

Gejala virus corona yang kurang umum dan bisa memengaruhi beberapa pasien:

  • Kehilangan rasa atau bau
  • Hidung tersumbat
  • Konjungtivitis (juga dikenal sebagai mata merah)
  • Sakit tenggorokan
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot atau sendi
  • Berbagai jenis ruam kulit
  • Mual atau muntah
  • Diare
  • Menggigil atau pusing 

Baca Juga: Pasien Covid-19 isolasi mandiri, ini 3 vitamin dan mineral yang disarankan

Gejala virus corona yang parah:

  • Sesak napas
  • Kehilangan selera makan
  • Kebingungan
  • Nyeri atau tekanan yang terus-menerus di dada
  • Temperatur tinggi (di atas 38°C)

Gejala lain virus corona yang kurang umum dan gejala baru:

  • Sifat lekas marah
  • Kebingungan
  • Kesadaran berkurang (terkadang berhubungan dengan kejang)
  • Kegelisahan
  • Depresi
  • Gangguan tidur
  • Komplikasi neurologis yang lebih parah dan jarang terjadi, seperti stroke, radang otak, delirium, dan kerusakan saraf

Baca Juga: Begini Cara Cek Informasi Hoax Seputar COVID-19

"Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap. Beberapa orang menjadi terinfeksi tetapi hanya memiliki gejala ringan," sebut WHO di laman resminya.

Pada umumnya, gejala mulai muncul sekitar lima hingga enam hari setelah terjadi pajanan. "Tetapi, waktu kemunculan gejala ini dapat berkisar 1 hingga 14 hari," ungkap WHO.

WHO menekankan, orang dari segala usia yang mengalami demam dan/atau batuk yang berhubungan dengan kesulitan bernapas atau sesak napas, nyeri atau tekanan dada, atau kehilangan kemampuan bicara atau bergerak, harus segera mencari perawatan medis. 

"Jika memungkinkan, hubungi penyedia layanan kesehatan, hotline, atau fasilitas kesehatan terlebih dahulu, sehingga Anda dapat diarahkan ke klinik yang tepat," kata WHO.

Selanjutnya: Anggota Keluarga Positif Covid dan Harus Isoman, Bantu Jaga Emosinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News