HOME, Bugar

Jangan Panik! Ini Tips Mengatasi Flek Pada Ibu Hamil

Jangan Panik! Ini Tips Mengatasi Flek Pada Ibu Hamil

MOMSMONEY.ID - Jangan terlalu panik jika ​sedang hamil muda lalu tiba-tiba saja terjadi flek. Karena flek pada trimester pertama kehamilan adalah hal yang wajar.

Meskipun demikian, ibu perlu tahu jenis flek yang masih normal dan flek yang menandakan kondisi serius yang harus segera diperiksakan ke dokter.

Munculnya bercak darah atau flek saat hamil muda masih tergolong kondisi yang normal, karena disebabkan oleh proses pelekatan sel telur yang sudah dibuahi pada dinding rahim.

Jenis flek ringan ini hanya berlangsung selama beberapa hari dan volume darah tidak sebanyak menstruasi.

Baca Juga: Risiko Kehamilan di Atas 30 Tahun yang Perlu Anda Ketahui

Faktor-faktor lainnya yang juga bisa menyebabkan timbulnya bercak darah adalah infeksi miss V, hormon kehamilan dan efek setelah berhubungan intim.

Selain itu, dilansir dari Pregnant Education, berikut hal-hal yang sebaiknya ibu lakukan saat mengalami flek, antara lain: 

1. Segera beristirahat dengan berbaring di tempat tidur dan hindari dulu aktivitas yang membuat berdiri dan berjalan terlalu lama.

2. Gunakan pembalut untuk menampung darah, sekaligus menghitung seberapa banyak pendarahan terjadi. Jangan menggunakan tampon.

3. Bersihkan miss V dengan air hangat, tapi hindari menggunakan sabun pembersih kewanitaan.

4. Untuk sementara, jangan berhubungan intim dulu selama pendarahan masih berlangsung.

5. Ibu bisa memperhatikan jenis darah yang keluar dari segi warnanya (kecokelatan, merah muda, atau merah) dan teksturnya (lancar atau menggumpal).

Baca Juga: Moms Hindari Naik Motor Saat Kehamilan, Kenali Risikonya!

Hati-hati jika flek terus berlangsung selama hamil muda, darah yang keluar berwarna merah menyala dan deras seperti menstruasi, serta diiringi dengan kram perut.

Karena flek saat hamil muda juga bisa menandakan sesuatu yang serius, seperti keguguran, kehamilan ektopik, dan hamil anggur.

Hubungi dokter kandungan jika mengalami gejala-gejala tersebut untuk mengetahui penyebab pendarahan.

Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan ultrasound di perut, beserta ultrasound vaginal dan abdominal.

Pendarahan selama kehamilan tetap harus ditangani dengan tepat. Hal ini agar tidak berpengaruh buruk pada kesehatan ibu dan janin.

Jika ibu mengalami gejala-gejala tertentu selama kehamilan, ibu bisa membicarakannya dengan dokter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News