Bugar

Ini Penyebab Nyeri Dada pada Anak dan Cara Mengatasinya

Ini Penyebab Nyeri Dada pada Anak dan Cara Mengatasinya

MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa penyebab nyeri dada pada anak dan cara mengatasinya yang bisa Anda lakukan.

Nyeri dada merupakan kondisi ketika dada terasa seperti tertekan, tertusuk, atau terbakar. Rasa sakit ini bisa terjadi di area dada mana saja, baik sebelah kanan, kiri, atau pun tengah. 

Nyeri dada pada anak bisa berlangsung dalam waktu yang singkat hingga berhari-hari, jika parah bisa membuat anak rewel.

Sebagian besar nyeri dada pada anak disebabkan oleh masalah otot dan tulang dada, gangguan pernapasan, pencernaan, dan psikologis. 

Dilansir dari Everyday Health dan Mayo Clinic, inilah beberapa penyebab nyeri dada pada anak dan cara mengatasinya yang bisa Anda lakukan, antara lain: 

1. Kecemasan

Penyebab nyeri dada pada anak yang pertama adalah kecemasan. Sama halnya dengan orang dewasa, anak-anak juga bisa merasa cemas.

Rasa cemas bisa muncul saat anak-anak masuk ke lingkungan baru, menghadapi ujian, atau ketika berpisah dari orang tua mereka. 

2. GERD atau asam lambung

Penyebab nyeri dada pada anak yang kedua adalah akibat GERD atau asam lambung. 

Nyeri dada yang dialami anak mungkin saja disebabkan oleh naiknya makanan dan asam lambung ke kerongkongannya. 

Kondisi ini disebut GERD (gastroesophageal reflux disease) atau penyakit asam lambung. 

Baca Juga: Wajib Dicoba! Ini Sederet Bahan Alami Atasi Mendengkur Saat Tidur

3. Kostokondritis

Penyebab nyeri dada pada anak yang selanjutnya adalah kostokondritis. Ini merupakan salah satu penyebab nyeri dada yang umum terjadi pada anak. 

Kostokondritis adalah pembengkakan pada tulang rawan yang menghubungkan tulang dada dengan tulang rusuk.

4. Asma

Penyebab nyeri dada pada anak yang terakhir adalah asma. Asma merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran napas.

Kondisi ini bisa membuat anak merasakan sesak dan nyeri di dada, kesulitan bernapas, batuk-batuk, serta mengi. 

Penyebab nyeri dada ada bermacam-macam. Meskipun, sebagian besar tidak berbahaya, orang tua tetap harus waspada terhadap penyebab lainnya.  

Jika yeri dada yang dikeluhkan berlangsung lama dan disertai dengan demam, sulit bernapas, pusing, bibir membiru, atau bahkan pingsan, sebaiknya segera membawanya ke dokter.

Itulah beberapa penyebab nyeri dada pada anak dan cara mengatasinya yang bisa Anda lakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News