HOME, Keluarga

Ini Dua Cara Menanam Benih Tanaman yang Mudah Dilakukan untuk Pemula

Ini Dua Cara Menanam Benih Tanaman yang Mudah Dilakukan untuk Pemula

MOMSMONEY.ID - Memulai untuk menanam tanaman adalah hal mendebarkan bagi para pemula. Namun, selama Anda melakukannya dengan benar, tanaman akan tumbuh dengan baik. Ada dua cara mudah untuk menanam benih tanaman, yakni penyemaian lebih dulu dan ditanam langsung di lahan tanah dengan biji.

Misalnya, untuk jenis tanaman sayuran yang benihnya bisa langsung ditanam di tanah adalah bayam, kangkung, mentimun, kacang panjang, dan wortel. Sementara benih yang perlu disemai dulu adalah cabai, tomat, dan seledri. Dilansir dari Agrotani, berikut ini langkah-langkah menanam benih tanaman melalui dua cara berbeda.

Baca Juga: Ketahui 4 Kelebihan Budidaya Tanaman secara Hidroponik

Penanaman Benih dengan Penyemaian

Pertama-tama, Anda perlu merendam biji tanaman ke dalam air hangat kuku, rendam selama 3 jam, lalu tiriskan. Siapkan media tanam yang subur dan dicampur dengan pupuk kandang serta sekam padi dengan perbandingan 2:1:1. Anda dapat menggunakan wadah trau pembenihan, polybag, pot, atau wadah alternatif lainnya.

Taburkan biji secukupnya di permukaan media tanam secukupnya, lalu tutup dengan tanah tipis-tipis. Lahan perlu disiram dengan air, tetapi tidak sampai menggenang. Setelah itu, letakkan di bawah tempat yang teduh dan perhatikan setiap pagi. Bila media mengering, semprotkan kembali air ke tempat penyemaian.

Setelah benih berumur dua minggu, tanaman dapat dipindah dan dipisahkan. Caranya, cabut pelan-pelan tanaman muda dan pindahkan ke kantung plasti kecil yang telah terisi media tanam. Media tanam ini dapat berupa campuran tanah dan pupuk kandang. Simpan tanaman masih di tempat yang teduh.

Setelah berumur sebulan, tanaman dapat dikeluarkan dari dalam ruangan. Namun, tanaman muda masih belum terlalu kuat dengan terik matahari. Maka, perlu ditutup dengan dedaunan atau Anda dapat menyediakan paranet untuk melindunginya. Setelah tanaman cukup dewasa dan kuat, paranet dapat diambil agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman.

Baca Juga: Pernah Bayangkan Tanaman dalam Wadah Kaca? Ini Namanya Terrarium

Penanaman Benih dengan Cara Langsung

Hal pertama yang Anda perlukan adalah lahan tanah yang cocok dengan jenis tanaman yang akan ditanam. Pastikan pH tanah telah sesuai, subur, dan memiliki akses terkena sinar matahari langsung yang baik dan penuh.

Kemudian, cangkul lahan sedalam 20-40 cm disesuaikan dengan jenis tanaman. Misalnya, untuk tanaman berakar pendek (bayam dan kangkung) cukup dicangkul sedalam 20 cm. Sementara tanaman berumbi (wortel dan lobak) tanah perlu dicangkul sedalam 40 cm.

Anda mungkin perlu membuat bedengan selebar 60-100 cm dengan panjang sesuai kebutuhan. Bedeng ini adalah bidang tanah yang digunakan untuk perkecambahan biji di persemaian.  Buat dengan arah utara-selatan sehingga semua tanaman mendapatkan sinar matahari dengan merata.

Mulai sebar biji tanaman dengan cara memasukkan benih ke dalam lubang tanam. Setiap lubang dapat diisi 2-3 biji, misalnya kangkung dan kacang panjang. Setelah itu, tutup dengan tanah tipis-tpis.

Saat berumur 3 minggu, Anda dapat menambahkan pupuk urea yang ditebarkan di antara barisan tanaman. Setelah berumur satu bulan, tanaman mulai diperjarangan agar pertumbuhan tanaman lebih baik. Lakukan penyiraman setiap hari, tetapi jangan sampai berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News