Bugar

Dukung Pencegahan Penyakit Tidak Menular, Roche Keluarkan Inovasi Ini

Dukung Pencegahan Penyakit Tidak Menular, Roche Keluarkan Inovasi Ini

MOMSMONEY.ID - Guna mendukung pengobatan penyakit tidak menular, Roche keluarkan inovasi cobas® Pure. Apa itu?

Penyakit tidak menular (PTM), seperti stroke, penyakit jantung koroner, kanker, diabetes melitus dengan komplikasi, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Meski demikian, deteksi dini dan skrining awal dinilai efektif dalam mencegah kematian pada kasus PTM. Oleh karena itu, ketersediaan alat kesehatan di berbagai rumahsakit dan laboratorium sangat dibutuhkan sehingga terjadi ketahanan di bidang kesehatan.

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono dalam acara Roche Innovation Day secara daring menyampaikan, saat ini, sebagian besar kematian yang disebabkan PTM yang terjadi di Indonesia merupakan kasus yang dapat dicegah.

Di sisi lain, PTM juga berdampak pada pembiayan kesehatan yang besar. Untuk itu, dibutuhkan inovasi dalam pelayanan kesehatan untuk menekan masalah kesehatan ini.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berkomitmen untuk melakukan transformasi sistem kesehatan, dengan 6 pilar transformasi kesehatan, khususnya dalam transformasi layanan primer, layanan rujukan, dan sistem ketahanan kesehatan.

Baca Juga: 5 Alasan Bae In Hyuk Jadi Aktor Drama Korea Terlaris

Kemenkes juga berupaya untuk terus mendukung inovasi-inovasi yang berfokus kepada pencegahan penyakit yang bisa dicegah kematiannya.

"Kedepan,  ami akan menggabungkan beragam hal inovasi yang lebih presisi lagi dengan ekosistem biologi kesehatan yang dikembangkan secara biogenomik, dengan melibatkan universitas, farmasi, perusahaan rintisan, donor, komunitas, dan penyedia kesehatan lainnya," kata Dante dalam keterangan yang diterima Momsmoney.

Sejalan dengan tujuan transformasi sistem kesehatan yang ingin dicapai oleh pemerintah, Roche juga akan memperkenalkan inovasi diagnostik generasi cobas terbaru kepada pasar Indonesia, khususnya bagi rumahsakit maupun ahli medis.

Ini untuk mendukung layanan kesehatan yang berpusat melalui peningkatan hasil medis pasien yang lebih cepat dan akurat.

Salah satu inovasi solusi tersebut adalah cobas® Pure. Solusi terintegrasi ini berfokus dengan fitur otomatisasi dengan fitur canggih yang sangat cocok untuk laboratorium dengan ruang terbatas.

Dengan sistem inovatif ini, laboratorium dapat melayani penyintas dengan hasil pengujian berkualitas tinggi, sekaligus memudahkan proses kerja di laboratorium.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Serum Pengencang Payudara dari Merek Lokal yang Aman dan Efektif

Head of Marketing Roche Diagnostics Indonesia Sara Babar bilang, cobas® Pure berhasil melakukan penyederhanaan proses serta mengurangi waktu praktik untuk tenaga laboratorium sehingga mereka dapat fokus pada aspek lainnya yang juga penting.

Dengan fitur kalibrasi otomatis, alat ini mampu memproses kalibrasi dengan lebih singkat, serta menghemat biaya dan waktu praktik hingga 105 jam setiap tahun.

"Kami juga berharap, cobas® Pure dapat mempermudah ahli medis berkonsentrasi dalam pengidentifikasian suatu penyakit sejak dini dan pencegahan kematian akibat prevalensi penyakit," ujar Sara.

Baru-baru ini, Roche melakukan terobosan inovasi dalam skrining kanker serviks tes HPV DNA dengan metode pengambilan sampel mandiri yang dapat dijalankan pada sistem cobas x800.

"Inovasi ini tentunya akan meningkatkan aksesibilitas dan memberdayakan perempuan untuk memerhatikan kesehatannya, sebagaimana mereka dapat mengambil sampelnya sendiri dengan kenyamanan dalam privasi," imbuh Sara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News