HOME, Keluarga

Bahaya, Produk Kebersihan Rumah Ini Tidak Boleh Dicampur!

Bahaya, Produk Kebersihan Rumah Ini Tidak Boleh Dicampur!

MOMSMONEY.ID - Membersihkan rumah secara rutin sudah menjadi sesuatu yang wajib dilakukan, apalagi di masa pandemi seperti sekarang.

Supaya rumah bersih dengan maksimal dalam waktu lebih singkat, mungkin Anda pernah berpikir untuk mencampur beberapa produk kebersihan sekaligus.

Walaupun terdengar praktis, sebenarnya hal tersebut tidak disarankan, lo. Pasalnya, ada beberapa produk kebersihan yang justru berbahaya ketika dicampur.

Baca Juga: Awas, Ini Tanda-Tanda Kualitas Udara di Rumah Anda Buruk

Produk kebersihan apa sajakah yang dimaksud? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Amonia + pemutih pakaian

Pemutih pakaian atau bleach adalah bahan kimia yang sangat kuat, sehingga Anda sangat disarankan untuk berhati-hati saat menggunakannya. Anda juga tidak disarankan untuk mencampurnya dengan bahan kimia lain karena berisiko membahayakan Anda.

Contohnya adalah mencampur pemutih pakaian dengan produk kebersihan yang mengandung amonia. Mengutip Insider, pemutih pakaian yang dicampur dengan amonia akan menghasilkan gas klorin yang beracun saat dihirup.

Selain itu, amonia akan bereaksi dengan klorin dan menghasilkan kloramin. Zat ini juga beracun dan dapat menyebabkan nyeri dada dan batuk-batuk. Bahkan, kloramin juga bisa berakibat fatal untuk Anda.

Pemutih pakaian + cuka

Cuka merupakan zat yang bersifat asam, dengan tingkat keasaman (pH) mencapai 3. Jadi, cuka termasuk bahan kimia yang cukup kuat.

Cuka yang dicampur dengan bleach atau pemutih pakaian akan menghasilkan gas klorin yang beracun. Gas ini bisa menyebabkan iritas pada mata, hidung, bahkan paru-paru jika Anda terpapar dalam jangka waktu lama.

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kebersihan Kamar Mandi, Bantu Cegah Penularan Kuman di Rumah

Hidrogen peroksida + cuka

Dikutip dari Family Handyman, mencampur hidrogen peroksida dan cuka akan menciptakan peracetic acid atau asam perasetat yang bersifat korosif. Dalam konsentrasi yang tinggi, asam parasetat dapat mengiritasi kulit, mata, tenggorokan, hidung, hingga paru-paru.

Jika Anda ingin menggunakan keduanya secara bersamaan di suatu permukaan, gunakan secara terpisah dan keringkan permukaan tersebut di antara pengaplikasian.

Baca Juga: Rumah Bersih Seketika, Ini Alat Kebersihan Elektronik yang Wajib Punya!

Pemutih pakaian + alkohol gosok

Alkohol gosok atau rubbing alcohol adalah zat kimia dengan konsentrasi yang cukup tinggi. Jadi, Anda perlu berhati-hati saat menggunakannya.

Mencampur alkohol gosok dengan pemutih pakaian akan menghasilkan kloroform, yaitu zat kimia yang dapat membius Anda. Jika terpapar dalam jumlah rendah, Anda bisa merasa pusing atau mual, tapi jika terpapar dalam jumlah tinggi, organ-organ di dalam tubuh Anda bisa mengalami kerusakan.

Pemutih pakaian + pembersih kloset

Melansir Reader’s Digest, mencampur pemutih pakaian dengan cairan pembersih kloset dapat menghasilkan gas klorin.

Jika terhirup dalam jumlah rendah, gas tersebut dapat mengiritas mata, hidung, serta tenggorokan, sehingga menyebabkan batuk-batuk dan gangguan penapasan. Bahkan, terpapar gas klorin dalam jumlah tinggi dapat menyebabkan kematian.

Itulah beberapa produk kebersihan yang sebaiknya tidak dicampur karena dapat membahayakan kesehatan. Semoga penjelasan di atas bermanfaat untuk Anda!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News