HOME, Keluarga

Apa yang Harus Dilakukan Saat Skin Barrier Rusak? Cari Tahu di Sini!

Apa yang Harus Dilakukan Saat Skin Barrier Rusak? Cari Tahu di Sini!

MOMSMONEY.ID - Skin barrier atau penghalang kulit adalah bagian dari lapisan atas kulit yang disebut dengan stratum korneum. Dengan keadaan terbaiknya, skin barrier akan melepaskan lapisan atasnya yang mana membuat kulit terkelupas secara alami dengan sendirinya. Skin barrier yang sehat juga akan menjaga kelembaban kulit supaya tetap utuh serta melindungi alergen agar tidak masuk dan menyebabkan iritasi.

Tak selalu sehat, skin barrier juga dapat terganggu dan rusak karena berbagai faktor sebagai berikut:

Faktor eksternal

  • Cuci muka berlebihan
  • Eksfoliasi berlebihan
  • Polusi, kualitas udara yang buruk dan kering
  • Stres dan kurang tidur

Baca Juga: Wow! Inilah 4 Tren Fashion yang Diperkirakan Populer di Tahun 2022

Faktor internal

  • Genetik
  • Penuaan

Saat skin barrier rusak, itu bisa ditandai dengan kulit yang mudah teriritasi, dehidrasi, bersisik, merah, terasa kencang, dan sangat berminyak. Sebagai solusi, inilah 6 hal yang harus Anda lakukan untuk mengatasi skin barrier yang rusak sebagaimana dilansir dari SkinLibrary.

1. Temukan akar masalahnya

Walau tak semudah kedengarannya, namun saat Anda mampu menemukan penyebab dari kerusakan skin barrier Anda, itu akan jauh lebih mudah bagi Anda untuk menanganinya dan mencegahnya terjadi lagi di masa depan.

Coba ingat-ingat kembali seberapa sering Anda mencuci muka atau melakukan eksfoliasi. Jika Anda merasa tidak berlebihan dalam mencuci muka maupun eksfoliasi, barangkali penyebab rusaknya skin barrier Anda adalah kualitas udara atau kualitas tidur yang buruk.

2. Batasi frekuensi cuci muka

Meskipun air diperlukan untuk menghidrasi dan menjaga fungsi kulit tetap normal, namun air tetap dapat membuat kulit menjadi lebih kering dan menyebabkan lebih banyak kerusakan.

Oleh karena itu, cucilah wajah Anda paling sedikit 1 kali atau maksimal 2 kali sehari dengan menggunakan air hangat serta produk pembersih wajah yang lembut dan ber-ph rendah. Dengan begini, lipid barrier pada kulit Anda tidak akan hilang semakin parah.

3. Berhenti melakukan eksfoliasi untuk sementara waktu

Saat skin barrier Anda bermasalah, hentikan dulu kebiasaan eksfoliasi wajah yang kerap Anda lakukan. Baik itu physical exfoliation menggunakan scrub atau chemical exfoliation menggunakan exfoliating serum maupun toner, eksfoliasi wajib untuk Anda hindari sementara waktu hingga skin barrier pulih.

Melewatkan rutinitas eksfoliasi selama skin barrier rusak berguna untuk memberikan kesempatan kepada kulit untuk melakukan regenerasi dengan sendirinya tanpa bantuan produk-produk yang keras.  Setelah semua gejala teratasi, barulah Anda boleh memasukkan kembali eksfoliasi ke dalam rutinitas skincare harian Anda secara perlahan.

4. Selalu lembabkan kulit Anda

Selain face wash dan sunscreen, pelembab atau moisturizer menjadi basic skincare lainnya yang tidak boleh Anda lewatkan saat skin barrier rusak. Pelembab akan membantu menahan air di dalam kulit saat kulit Anda kehilangan lebih banyak air dari biasanya akibat skin barrier yang rusak.

Anda dapat memilih produk pelembab yang mengandung Ceramide, Niacinamide, Panthenol, dan Fatty Acid karena bahan-bahan tersebut mampu bekerja dengan baik untuk menjaga skin barrier tetap sehat dan lembab.

5. Jangan mencoba skincare baru

Kendati penasaran untuk mencoba beragam skincare baru, namun Anda harus bisa menahan diri untuk tidak melakukannya saat skin barrier Anda sedang tidak baik-baik saja. Hal ini bertujuan untuk mencegah iritasi yang semakin parah dan reaksi berlebihan akibat bahan-bahan yang terkandung di dalam produk skincare baru.

Jadi, bersabarlah jika tidak ingin memperburuk peradangan pada kulit Anda.

6. Buat rutinitas skincare Anda sesederhana mungkin

Kunci utama untuk mengatasi skin barrier yang rusak adalah tidak menggunakan produk skincare secara berlebihan. Jika biasanya Anda suka menggunakan skincare secara berlapis-lapis, maka hentikanlah kebiasaan tersebut selagi skin barrier Anda bermasalah.

Buatlah rutinitas skincare harian Anda menjadi sesederhana mungkin dengan hanya menggunakan basic skincare untuk mengurangi iritasi pada kulit Anda. Ingat-ingat bahwa hanya ada 3 langkah yang boleh Anda lakukan saat skin barrier rusak yakni 3M (Membersihkan-Melembabkan-Melindungi) dengan menggunakan face wash, pelembab, dan sunscreen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News