HOME, Keluarga

Anda Memelihara Sugar Glider? Hati-Hati dengan Risiko Penyakit yang Ditularkannya

Anda Memelihara Sugar Glider? Hati-Hati dengan Risiko Penyakit yang Ditularkannya

MOMSMONEY.ID - Sugar glider merupakan salah satu hewan yang unik untuk dipelihara. Namun, masih jarang orang yang memiliki dan memelihara. Karena masih jarang, Anda mungkin bisa kekurangan informasi tentang perawatannya, terutama risiko penyakitnya yang belum banyak diketahui.

Seperti hewan lain pada umumnya, sugar glider juga dapat mengalami banyak gangguan dan penyakit yang berkaitan dengan ketidakseimbangan pola makan, nutrisi, dan obesitas. Penyakit lainnya bisa terjadi karena infeksi bakteri, jamur, atau parasit. Salah satu yang harus diwaspadai adalah penyakit leptospirosis.

Baca Juga: Bolehkah Hamster Dimandikan dengan Air Seperti Halnya Anjing dan Kucing?

Penyakit leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira. Bakteri ini dapat ditularkan melalui urin atau darah hewan yang sudah terinfeksi. Dilansir dari Msdvetmanual.com, sugar glider dapat terinfeksi penyakit ini dan menularkannya ke manusia jika mereka bersentuhan dengan air atau makanan yang telah terkontaminasi bakteri.

Penyakit ini muncul pada manusia dengan gejala demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, sakit tenggorokan, muntah, diare, mata merah, dan kulit menguning. Gejala ini umumnya muncul setelah melewati masa inkubasi sekitar 5-14 hari. Parahnya, penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan hati.

Baca Juga: Manfaat Diffuser Feromon untuk Menenangkan Kucing yang Stress

Namun, Anda tetap dapat mencegah penyakit ini dengan memperhatikan kebersihan secara ketat, mulai dari kandang, wadah makanan, dan air minum sugar glider. Mencuci tangan setelah kontak dengan hewan peliharaan juga harus dilakukan untuk mencegah infeksi apapun yang Anda tidak ketahui.

Selain itu, memperhatikan asupan makanan pada hewan sugar glider juga harus diperhatikan. Pastikan dia makan dengan baik dan nutrisinya terpenuhi. Anda mungkin juga memerlukan suplemen untuk hewan peliharaan sesuai saran dokter hewan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News