HOME, Keluarga

8 Makanan Anti-Aging yang Patut Dikonsumsi di Usia 40-an, Kulit Jadi Minim Kerutan

8 Makanan Anti-Aging yang Patut Dikonsumsi di Usia 40-an, Kulit Jadi Minim Kerutan

MOMSMONEY.ID - Semakin bertambahnya usia, produksi kolagen pun akan menurun. Akibatnya, elastisitas kulit akan berkurang dan membuat kulit menjadi kendur.

Meski tidak dapat dicegah, namun efek penuaan tetap dapat diminimalkan dengan cara merawat kulit dengan baik. Tak hanya perawatan secara topikal dengan menggunakan skincare, perawatan kulit di usia yang tidak lagi muda juga harus dilakukan dari dalam dengan cara mengonsumsi makanan yang sehat.

Memasuki usia 40-an, Anda tidak boleh melewatkan makanan yang kaya akan antioksidan, lemak sehat, air, dan nutrisi penting lainnya dalam menu harian Anda jika Anda menginginkan kulit yang senantiasa awet muda dan tidak dihinggapi terlalu banyak garis-garis halus maupun kerutan.

Baca Juga: Ikuti 5 Kebiasaan Ini untuk Menghindari Wajah Kusam dan Tak Sehat

Dilansir dari Healthline, inilah 8 makanan dengan kemampuan anti-aging yang patut dikonsumsi di usia-40an.

1. Selada air

Selada air

Selada air merupakan sayuran berdaun hijau yang padat nutrisi dan menghidrasi. Termasuk sumber kalsium, kalium, mangan, fosfor, vitamin A, vitamin C, vitamin K, vitamin B-1, dan vitamin B-2 yang bagus, selada air mampu bertindak sebagai antiseptik kulit internal dan meningkatkan sirkulasi serta pengiriman mineral ke semua sel tubuh. Alhasil, selada air dapat mendorong peningkatan oksigenasi kulit.

Dikemas dengan vitamin A dan vitamin C, antioksidan dalam selada air dapat menetralkan radikal bebas berbahaya sehingga mampu membantu menjauhkan garis-garis halus dan kerutan pada kulit.

2. Paprika merah

Paprika

Paprika merah sarat dengan antioksidan yang paling unggul dalam hal anti penuaan. Selain kandungan vitamin C-nya yang tinggi dan baik untuk produksi kolagen, paprika merah juga mengandung antioksidan kuat yang disebut karotenoid.

Karotenoid adalah pigmen tanaman yang bertanggung jawab atas warna merah, kuning, dan oranye terang yang dapat dijumpai di berbagai buah dan sayuran. Adapun karotenoid dalam paprika merah memiliki berbagai sifat anti-inflamasi dan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, polusi, dan racun lingkungan.

3. Pepaya

Pepaya

Pepaya adalah superfood yang lezat dan kaya akan berbagai antioksidan, vitamin, dan mineral yang dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit dan meminimalkan munculnya garis-garis halus serta kerutan.

Berbagai macam antioksidan dalam pepaya mampu membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas dan menunda tanda-tanda penuaan. Pepaya juga mengandung enzim bernama papain yang memberikan manfaat anti-aging tambahan dan bekerja sebagai salah satu agen anti-inflamasi alami terbaik. Kandungan lain dari pepaya meliputi vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, vitamin K, kalsium, kalium, magnesium, dan fosfor.

4. Blueberry

Blueberry

Blueberry kaya akan vitamin A, vitamin C, dan age-defying antioxidant yang disebut anthocyanin.

Antioksidan jenis ini tergolong kuat dan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, stres, dan polusi dengan cara memoderasi respons peradangan dan mencegah hilangnya kolagen.

5. Brokoli

brokoli

Brokoli memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-aging yang dikemas dengan vitamin C, vitamin K, berbagai antioksidan, serat, folat, lutein, dan kalsium.

Dikarenakan kandungan vitamin C di dalam brokoli tergolong tinggi, Anda wajib memasukkan sayuran ini ke dalam menu harian Anda guna meningkatkan produksi kolagen (protein utama dalam kulit untuk memberikan kekuatan dan elastisitas).

6. Bayam

Bayam

Bayam memiliki kemampuan menghidrasi yang baik dan mengandung antioksidan untuk membantu mengoksidadi. Selain antioksidan, bayam juga kaya akan vitamin A, vitamin C, vitamin K, magnesium, plant-based heme iron, dan lutein.

Kandungan vitamin C yang tinggi pada bayam dapat meningkatkan produksi kolagen untuk menjaga kulit tetap kencang dan halus. Di sisi lain, vitamin A yang terdapat dalam bayam dapat menguatkan rambut dan menjadikannya berkilau. Sementara itu, vitamin K yang dimiliki bayam telah terbukti mampu membantu mengurangi peradangan pada sel.

7. Kacang-kacangan

Kacang Kenari

Kacang-kacangan terutama almond merupakan sumber vitamin E yang baik dan dapat membantu memperbaiki jaringan kulit, mempertahankan kelembaban kulit, dan melindungi kulit dari kerusakan sinar UV.

Selain almond, kenari juga termasuk kacang-kacangan yang bagus untuk kesehatan kulit. Kenari atau walnut memiliki sifat anti-inflamasi dan mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu memperkuat membran sel kulit, melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, dan membuat kulit bercahaya dengan cara melestarikan oil barrier alami.

8. Alpukat

Alpukat

Alpukat kaya akan asam lemak penangkal peradangan yang dapat membuat kulit terasa halus dan kenyal. Tak sampai di situ, alpukat juga mengandung berbagai nutrisi penting lainnya yang dapat mencegah efek negatif penuaan yaitu vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, vitamin K, dan kalium.

Kandungan vitamin A yang tinggi dalam alpukat dapat membantu melepaskan sel-sel kulit mati dan membuat kulit tampak cantik bercahaya. Adapun kandungan karotenoid dalam alpukat dapat membantu memblokir racun dan kerusakan akibat sinar matahari sekaligus membantu melindungi kulit dari kanker kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News