Keluarga

7 Cara Sederhana Membantu Anak Belajar Berpikir Kreatif

7 Cara Sederhana Membantu Anak Belajar Berpikir Kreatif

MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah cara sederhana membantu anak belajar berpikir kreatif yang perlu orang tua ketahui.

Ternyata, kreativitas dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak. Menurut penelitian, berpikir kreatif bisa membantu otak untuk mengembangkan koneksi saraf dan mempelajari konsep baru.

Pemikiran kreatif yang sudah diasah sedari dini akan sangat membantu anak saat harus menyelesaikan masalah atau membuat keputusan di lingkungan akademik maupun di dunia kerja kelak.

Dilansir dari laman Waterford.org, ada 7 cara sederhana membantu anak belajar berpikir kreatif. Berikut uraiannya:

1. Ajarkan anak untuk bertanya “bagaimana jika?”

Dalam sebuah artikel di Psychology Today, peneliti bernama Melissa Burkley merekomendasikan kepada orang tua untuk mengajarkan anak-anak bertanya “bagaimana jika?” guna meningkatkan kreativitas mereka.

Apabila Anda dapat membuat anak bertanya tentang dunia beserta cara kerjanya, mereka cenderung akan menemukan jawaban untuk diri mereka sendiri.

Baca Juga: 5 Tips untuk Menjaga Kesehatan Ginjal Anak, Praktikkan Sekarang Juga!

Untuk mengawalinya, Anda bisa memberikan contoh dengan mengajukan pertanyaan “bagaimana jika?” kepada anak. Misalnya, ajukanlah pertanyaan “bagaimana jika hewan tiba-tiba bisa berbicara?” atau “bagaimana jika kamu memiliki sayap seperti burung?”.

2. Temukan sisi positif dari kesalahan anak

Anak mungkin merasa kecil hati saat mereka tidak berhasil mencoba sesuatu untuk pertama kali. Terlepas dari hal tersebut, kesalahan yang anak lakukan justru dapat mendorong mereka untuk mencoba solusi baru yang kreatif.

Jika anak Anda sedang berjuang dengan konsep belajar, cobalah untuk membantu mereka melihat segala sesuatunya dari sudut pandang yang berbeda. Contoh, ketika anak sedang belajar kosakata baru dan mereka merasa kesulitan atau salah berkali-kali, Anda bisa mencoba mengejanya sesuai dengan nada lagu favorit anak agar mereka menirunya.

3. Pelajari dan dorong minat anak

Tatkala anak-anak bersemangat tentang suatu subjek, mereka cenderung menaruh hati ke dalamnya. Oleh sebab itu, orang tua perlu mengenali dengan baik impian kreatif anak sekaligus membantu mereka untuk mengejarnya.

Apabila anak Anda ingin belajar menggambar, luangkanlah waktu untuk menggambar bersama dan rayakan setiap kemajuan yang mereka tunjukkan.

4. Ajukan pertanyaan terbuka kepada anak

Mengajukan pertanyaan kepada anak dapat meningkatkan kreativitas sama halnya dengan membuat mereka bertanya sendiri tanpa diminta. Dengan mengajukan pertanyaan terbuka (pertanyaan yang membutuhkan jawaban lebih dari kata “ya” atau “tidak”) kepada anak, itu bisa membantu mereka belajar membentuk ide dan mengembangkan pemikiran kreatif.

Dalam sebuat artikel di Scholastic, Dr. Honig membagikan beberapa contoh pertanyaan terbuka yang bisa Anda coba ajukan kepada anak. Berikut pertanyaan-pertanyaan tersebut:

  • Apa yang akan terjadi jika hari Sabtu selalu hujan?
  • Mengapa kita tidak bangun tidur dengan rambut yang rapi?
  • Jika kamu melihat seekor tikus di halaman belakang sedang mengunyah bunga favorit ibu, apa yang akan kamu lakukan?

Baca Juga: 7 Tanda Overhidrasi atau Terlalu Banyak Minum Air, Nomor 4 Bikin Tercengang

5. Habiskan waktu bersama di luar rumah

Peneliti Denmark mengungkapkan bahwa menghabiskan waktu di alam tidak hanya baik untuk kesehatan mental anak tetapi juga dapat meningkatkan kreativitas mereka.

Studi yang dilakukan oleh peneliti tersebut menemukan bahwa menghabiskan waktu di luar ruangan bisa meningkatkan rasa ingin tahu, mendorong pemikiran yang fleksibel, dan membantu memulihkan tenaga.

Jadi, pertimbangkan untuk rutin mengajak anak Anda melakukan kegiatan bersama di alam ya, Moms. Apabila waktu Anda terbatas, bisa mengajak anak untuk sekadar berjalan-jalan di lingkungan sekitar rumah guna menyegarkan pikiran anak dan memberi dorongan yang baik untuk otak mereka.

6. Berikan anak waktu untuk bermain sendiri

Seorang psikolog bernama Margarita Tartakovsky merekomendasikan waktu luang yang tidak terstruktur sebagai cara untuk mendukung pemikiran kreatif anak.

Anda dapat memberikan anak waktu setiap hari untuk secara mandiri mengeksplorasi ide dan minat mereka sendiri. Selain itu, luangkanlah waktu bagi anak untuk bermain kreatif yang mampu mendorong rasa ingin tahu atau pemikiran kreatif mereka.

Salah satu cara yang bagus untuk mendukung permainan kreatif adalah menawarkan anak sebungkus krayon dan beberapa kertas atau mendorong mereka untuk bermain pretend play dengan saudara kandungnya.

7. Membaca buku bersama

Membaca buku dapat meningkatkan imajinasi dan keterampilan memecahkan masalah pada anak. Jadi, usahakan untuk membuat jadwal membaca buku bersama anak dan melaksanakannya dengan konsisten.

Jika buku yang dibaca memiliki gambar di dalamnya, mintalah anak untuk menebak makna dari gambar tersebut sebelum Anda membacanya bersama mereka. Ini bisa membantu anak-anak berlatih pemecahan masalah sekaligus pemahaman bacaan.

Demikian 7 cara sederhana untuk membantu anak belajar berpikir kreatif. Semoga bermanfaat ya, Moms.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News