Keluarga

Waduh! 10 Pekerjaan Ini Bisa Hilang Gara-Gara Kecerdasan Buatan Seperti ChatGPT

Waduh! 10 Pekerjaan Ini Bisa Hilang Gara-Gara Kecerdasan Buatan Seperti ChatGPT

MOMSMONEY.ID - ChatGPT baru saja launching, namun ternyata beberapa ahli memperingatkan, kehadirannya dan kecerdasan buatan lainnya bisa mengancam beberapa pekerjaan. 

OpenAI ChatGPT baru saja dirilis pada November 2022. Kehadirannya sudah banyak membantu pekerjaan manusia, seperti menulis surat pengantar, membuat buku anak bagikan membantu pelajar mengerjakan esai. 

Kehadiran ChatGPT dan kecerdasan buatan lainnya mungkin berdampak sangat kuat lebih dari yang kita bayangkan.

Melansir Business Insider, karyawan Amazon yang mencoba ChatGPT menyebutkan, kecerdasan buatan ini sangat baik dalam menjawab keluhan konsumen, membuat dokumen pelatihan, dan sangat bagus dalam menjawab seputar strategi perusahaan. 

Meski di sisi lain, ada juga kesalahan yang dibuat oleh ChatGPT, seperti salah memberikan informasi, salah menyelesaikan permasalahan coding, dan salah menjawab matematika dasar. 

Baca Juga: 7 Cara Menggunakan ChatGPT untuk Mempermudah Pekerjaan Anda

Dari dua kasus di atas, menurut Partner McKinsey Global Institute Anu Madgavkar, sentuhan manusia masih dibutuhkan untuk membantu teknologi memperbaiki kesalahannya. Serta, ChatGPT bisa meningkatkan produktivitas manusia bukan menggantikan manusia. 

Meski tak memungkiri bakal ada pekerjaan yang terancam hilang dengan adanya kecerdasan buatan ChatGPT. 

Berikut 10 pekerjaan yang terancam hilang dengan adanya kecerdasan buatan seperti ChatGPT

1. Pekerjaan IT seperti programer komputer, teknisi perangkat lunak dan data analis

Meski pekerjaan di bidang IT ini sedang naik daun beberapa tahun ini, ternyata kehadiran ChatGPT dan kecerdasan buatan lainnya bisa menghilangkan pekerjaan ini. 

Di masa depan kecerdasan buatan macam ChatGPT ini bisa menghilangkan pekerjaan IT lantaran memiliki akurasi yang baik soal angka dan bisa melakukan pengkode-an lebih cepat dari pada manusia. Sehingga pekerjaan di bidang IT nantinya hanya membutuhkan sedikit pekerja saja. 

2. Pekerja media seperti advertising, content creator, penulis teknikal dan jurnalis

Pekerja media mungkin akan terpengaruh dengan kehadiran kecerdasan buatan seperti ChatGPT. Bahkan bukan tidak mungkin pekerjaan ini akan hilang. Terutama karena ChatGPT sudah mampu menulis, membaca dan memahami teks berbasis data.

Industri media bahkan sudah mulai mencoba menggunakan kecerdasan buatan untuk menghasilkan konten. Antara lain CNET yang sudah menggunakannya untuk membuat artikel dan BuzzFeed yang berencana menggunakan teknologi dari ChatGPT untuk menghasilkan konten baru.

Namun, tetap saja dalam hal menulis tetap membutuhkan sentuhan manusia karena tidak semua konten bisa diotomatisasi. 

3. Pekerja di bidang hukum seperti paralegal dan asisten legal

Pekerjaan yang terancam hilang dengan kehadiran kecerdasan buatan seperti ChatGPT selanjutnya adalah pekerjaan di bidang hukum. Sama seperti pekerja media, pekerja di bidang ini biasanya melakukan analisa informasi dan menyampaikannya melalui kacamata hukum.

Pekerjaan berbasis bahasa seperti ini sangat mudah dilakukan otomatisasi. Namun tetap saja, pekerjaan ini masih membutuhkan sentuhan manusia untuk menyesuaikan dengan keinginan klien atau pemberi kerja. 

4. Analis pasar

Kecerdasan buatan atau artificial intelligent (AI) sangat bagus dalam melakukan analisa dan memprediksi masa depan. Oleh karena itu analis pasar jadi pekerjaan yang terancam hilang dengan adanya AI sepert ChatGPT.

Baca Juga: Buat yang Mau Urus Sertifikasi Halal, Sekarang Proses Pengurusan Lebih Cepat lo

5. Guru

ChatGPT dan kecerdasan buatan lainnya akan semakin cerdas jika semakin lama digunakan. Ini lantaran kemampuannya untuk mengumpulkan dan menganalisa data. 

Dengan sifat ini, pekerjaan seperti guru juga akan terancam hilang. Sebab AI seperti CHatGPT akan dengan mudah mengajar penggunanya, meski saat ini masih ada beberapa kesalahan. 

6. Pekerja sektor keuangan seperti analis keuangan dan penasihat keuangan

Pekerjaan di sektor keuangan juga terancam punah dengan adanya kecerdasan buatan seperti ChatGPT. Pasalnya, pekerja di sektor keuangan banyak membutuhkan pengumpulan dan analisa angka, yang bisa juga dilakukan oleh kecerdasan buatan ini. 

7. Trader

Seorang trader yang bekerja pada bank, biasanya melakukan pekerjaan seperti robot dan melakukan semua pekerjaan lewat Excel. Dengan model kerja yang demikian, maka pekerjaan ini juga bisa hilang dengan adanya AI seperti ChatGPT yang bisa mengambil alih tugas Anda. 

8. Graphic designer

Dalam Harvard Business Review, sebuah kecerdasan buatan yaitu DALL-E bisa menghasilkan gambar dalam beberapa detik. Hal ini juga diprediksi bakal menghilangkan pekerjaan seorang graphic designer. 

9. Akuntan

Akuntan biasanya dipandang sebagai pekerjaan yang akan selalu ada, bahkan meski perusahaan dalam kondisi sangat berisiko. Namun ternyata kehadiran AI seperti ChatGPT bahkan bisa membuat hilangnya pekerjaan akuntan. Terutama, mengingat kecerdasan buatan ini sangat mudah memahami data berbasis angka. 

10. Agen layanan konsumen

Anda mungkin pernah menemui kasus menghubungi layanan konsumen dan dijawab oleh robot. Tanpa perlu banyak penjelasan, ChatGPT dan kecerdasan buatan lainnya akan melanjutkan tren ini dan menghilangkan pekerjaan mereka yang bekerja di bidiang layanan konsumen. 

Baca Juga: Kenapa Chat GPT Tidak Bisa Dibuka? Jangan Panik, Berikut Solusi Memperbaikinya

Demikian informasi daftar 10 pekerjaan yang terancam hilang dengan kehadiran teknologi kecerdasan buatan seperti ChatGPT. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News