HOME, InvesYuk

Usai Liburan, IHSG Keok di Akhir Senin (9/5)

Usai Liburan, IHSG Keok di Akhir Senin (9/5)

MOMSMONEY.ID - Setelah libur panjang, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh tersungkur sebanyak 4,42% atau 319,16 poin ke level 6.909,75 pada akhir perdagangan Senin (9/5).

Pada perdagangan hari ini, total volume transaksi bursa mencapai 23,76 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 24,35 triliun. Sebanyak 423 saham turun harga. Ada 163 saham yang menguat dan 114 saham flat.

Investor asing mencatat net sell Rp 2,59 triliun di seluruh pasar.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto melihat pelemahan IHSG hari ini didorong tiga faktor. Yakni adanya kekhawatiran pelaku pasar terkait tren meningkatnya inflasi. Sebelumnya, bank sentral Amerika Serikat, The Fed memutuskan untuk menaikkan suku bunga sebanyak 50 basis poin pada minggu lalu.

Baca Juga: 4 Tips Bikin Perpustakaan di Rumah, Simpel dan Nyaman!

Pasar di Asia juga dibuka sebagian besar melemah karena kebijakan zero covid di China. William bilang, dari katalis ini, patut dicermati bahwa, Perdana Menteri China, Li Keqiang menginformasikan situasi yang semakin rumit di China. “Setelah kebijakan sosial yang lebih ketat di Beijing dan Shanghai, hal ini berdampak terhadap tingkat pengangguran yang meningkat ke level 5,8%, level tertinggi sejak Mei 2020,” ujarnya dalam riset, Senin (9/5).

Dengan katalis tersebut, William melihat bahwa pelaku pasar tengah mengantisipasi terjadinya perlambatan ekonomi. Faktor terakhir yang turut merontokkan pergerakan IHSG di bursa adalah melemahnya harga komoditas di perdagangan. William mencatat beberapa harga komoditas yang lunglai antara lain, harga emas yang turun 0,67% dan harga CPO yang loyo 5,14%.

Dengan berbagai sentimen tersebut, William melihat bahwa IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah di rentang 7.162 sampai 7.250.

Baca Juga: Bunga Deposito BRI dan Bank Mandiri, Tawaran Tertinggi 2,85%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News