Bugar

Tips Atasi Penyakit GERD, Bikin Daftar Rencana Makanan Harian

 Tips Atasi Penyakit GERD, Bikin Daftar Rencana Makanan Harian

MOMSMONEY.ID – Dada sering terasa sakit seperti ditusuk-tusuk? Bisa jadi moms terkena penyakit gastroesophageal reflux disease atau dikenal degan GERD. Berikut ini tips mengatasi GERD.

Yayasan Gastroenterologi Indonesia (YGI) menilai nyeri pada dada tidak hanya kelainan jantung, namun bisa juga disebabkan oleh asam lambung yang naik ke kerongkongan atau esophagus diikuti dengan rasa asam atau pahit di mulut yang disebut GERD.

Tidak hanya sebatas asam lambung naik, tapi stres atau rasa gelisah yang berlebihan juga bisa mengakibatkan munculnya penyakit GERD.

Apabila, kondisi gabungan dari masalah fisik dan psikis atau disebut GERD anxiety tersebut dibiarkan terus terjadi. Maka akibatnya, kualitas hidup penderita dapat terus menurun secara drastis.

Nah, National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases menyatakan, penderita obesitas dan ibu hamil merupakan golongan yang cukup berisiko mengalami penyakit GERD.

Baca Juga: Sederet Cara Alami Menurunkan Kolesterol Tinggi

Tak hanya itu, berikut ini ada beberapa kebiasaan yang turut memicu munculnya GERD:

  1. Merokok, karena polutan yang terdapat pada rokok dapat mengiritasi lambung.
  2. Mengonsumsi jenis obat-obatan seperti aspirin, motrin atau advil (Ibuprofen), dan aleve (naproxen) secara berlebihan.
  3. Makan dalam porsi banyak dalam sekali waktu dan terburu-buru.
  4. Mengonsumsi jenis makanan dan minuman bercita rasa seperti makanan berminyak, manis, asin, pedas, dan minuman berasa yang asam, berkafein, serta mengonsumsi alkohol secara berlebihan.
  5. Pola makan yang buruk.
  6. Makan larut malam, dan langsung berbaring setelah menghabiskan makanan.
  7. Sering menggunakan pakaian yang terlalu ketat di sekitar perut, seperti memakai ikat pinggang terlalu ketat atau celana yang terlalu sempit.

Tapi, Anda tidak perlu khawatir, Shirleen Gabriele Havelaar, Ahli Gizi dari Sirka, mengatakan, terdapat beberapa hal yang dapat mencegah terjadinya GERD.

Misalnya, dengan menerapkan mindful living, situasi di mana seseorang menyadari akan pilihan, situasi, dan kondisi saat ini juga sekitarnya.

Kemudian, mindful eating, merupakan konsep di mana seseorang menjaga asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh dengan kesadaran penuh.

Dengan menerapkan kebiasaan tersebut, maka seseorang akan lebih memperhatikan seberapa banyak makanan, jenis makanan, dan perasaan saat sedang mengonsumsi makanan atau minuman.

Baca Juga: Ini 3 Waktu yang Tepat Digunakan Untuk Gosok Gigi, Catat Ya

Nah, Shirleen mengatakan, agar dapat menerapkan mindful living dan mindful eating secara seimbang, terdapat beberapa tips yang perlu terus dilatih. Apa saja itu? Moms bisa simak di bawah ini:

  1. Mulai membiasakan diri untuk membuat daftar rencana makanan harian.
  2. Mendekati area makan atau meja makan hanya bila tubuh telah memberikan sinyal lapar.
  3. Menyadari apa dan seberapa banyak makanan yang ada di atas piring.
  4. Mengapresiasi aroma, rasa, dan tekstur dari makanan yang dimakan.
  5. Dan mengunyah secara perlahan, berhenti sebelum terlalu kenyang, hingga berusaha makan tanpa terganggu oleh aktivitas lain.

Kendati demikian, pada dasarnya menerapkan mindful living dan mindful eating cenderung sulit dilakukan.

Dan, apabila dilakukan secara berlebihan dapat membuat seseorang terjebak dalam sikap egois, yang berarti lebih mengedepankan kepentingan diri sendiri di atas orang lain tanpa terkecuali.

Baca Juga: Ini 4 Cara Mudah Hilangkan Strawberry Legs di Area Kaki, Coba Yuk

Namun, terdapat beberapa hal yang dapat membantu seseorang untuk dengan mudah membiasakan diri menerapkan mindful eating, seperti:

1. Membuat daftar asupan harian

Dengan membuat daftar belanjaan atau asupan harian yang akan dikonsumsi selama seminggu akan memudahkan seseorang untuk menjaga gizi dan nutrisi yang dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari, bahkan dapat mengatur pengeluaran keuangan menjadi lebih baik.

2. Dekati tempat makan apabila tubuh telah memberikan sinyal lapar

Hindari mendekati area tempat makan atau meja makan ketika sedang tidak lapar. Hal tersebut berfungsi untuk meminimalisir agar tidak nyemil di waktu-waktu yang tidak seharusnya, apalagi saat menjelang waktu tidur.

Hal tersebut dikarenakan tubuh membutuhkan waktu paling tidak 2 jam untuk mencerna seluruh makanan dan minuman yang dikonsumsi.

3. Sadari seberapa banyak porsi yang ada di piringmu

Dengan mengetahui kebutuhan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh, maka seseorang dapat mengonsumsi makanan dan minuman secukupnya tanpa harus menyisakan makanan yang telah diambil.

Baca Juga: Wajib Tahu, 4 Fakta Protein Shake Minuman Bantu Program Diet

4. Apresiasi aroma, rasa, dan tekstur makanan

Dengan mengapresiasi aroma, rasa, dan tekstur makanan yang dikonsumsi berarti seseorang menghargai dan memiliki rasa syukur atas asupan yang masuk ke dalam tubuh.

5. Makan perlahan dan kunyah dengan benar

Mengunyah makanan hingga lembut dapat mencegah seseorang tersedak makanan dan baik bagi kesehatan mulut. Selain itu, mengunyah makanan hingga menjadi partikel kecil juga dapat membuat tubuh tidak perlu bekerja keras dalam mencerna makanan. 

6. Berhenti makan sebelum kenyang

Selain mencegah GERD, berhenti makan sebelum kenyang juga berfungsi untuk menjaga berat badan dalam kondisi ideal, hingga menghindari masalah kesehatan seperti penyakit jantung.

7. Berusaha makan tanpa ada aktivitas lain

Menikmati makanan yang dikonsumsi dengan tenang dipercaya dapat membuat seseorang menurunkan gangguan kecemasan yang sedang dialami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News