HOME, BisnisYuk

Tertarik Membuka Usaha Food Court? Simak Dulu Tips ini

Tertarik Membuka Usaha Food Court? Simak Dulu Tips ini

MOMSMONEY.ID -Hi moms. Bila Anda punya lahan cukup, cobalah menekuni usaha food court. Tapi, bisnis ini sebaiknya dilakukan setelah pandemi Covid-19 berakhir ya moms. Sebab, food court adalah tempat paling ideal untuk para pelanggan, baik kawula muda maupun orangtua, untuk mencicipi makanan favorit sambil berkongko bersama keluarga, teman atau kolega.

Mmenjalanklan bisnis foodcourt atawa pusat jajanan serbaada (pujasera) ini terbilang enggak sulit, lo, moms. Moms tidak perlu mengeluarkan kocek terlalu dalam untuk melakoni bisnis ini. Pengelola hanya menyediakan lahan dan kebutuhan lain. Jajanan berupa makanan dan minuman disediakan penyewa (tenant).

Maklum, saat ini masyarakat perkotaan memiliki kebiasaan makan di luar rumah, baik saat pagi, siang, maupun malam hari. Nah, gerai-gerai makanan dan minuman yang berada di area food court menjadi tujuan bagi sebagian masyarakat yang ingin jajan kuliner sembari kongko bersama keluarga, teman maupun kolega tersebut.

Baca Juga: Yuk, Siapkan Lahan agar Bisnis Tanaman Datangkan Cuan

Apalagi, ya itu tadi, bisnis food court termasuk salah satu usaha yang terbilang enggak sulit, kok. Pengelola hanya menyediakan lahan tempat berjualan, fasilitas listrik, air dan kebutuhan lainnya. Sementara produknya berupa makanan dan minuman disediakan oleh pihak mitra, yakni penyewa gerai.

Pemilihan lokasi

Pemilihan lokasi yang pas menjadi salah satu kunci keberhasilan menjalankan bisnis food court. "Saya ingatkan bahwa faktor utama kesuksesan food court adalah lokasi," kata Djoko Kurniawan, Pengamat Bisnis dan Marketing kepada MomsMoney, Jumat (9/7).

Pengelola pujasera juga dituntut kreatif membuat dekorasi ruangan dan gigih dalam memasarkannya. "Konsep dekorasi sebaiknya tematik semisal konsep taman, konsep bermain atau konsep tematik lainnya," imbuh Djoko.

Yang tak kalah penting, pengelola pujasera harus bisa memilih penyewa yang mampu menyediakan kuliner sesuai tren. Bukan hanya menyediakan kebutuhan kulinernya, tapi juga memuaskan selera konsumen.

Baca Juga: Bingung Mau Jualan Online atau Buka Toko, Simak Tips Berikut Ini

Menurut Djoko, pemilik food court juga sebaiknya memiliki brand makanan dan minuman sendiri selain mengundang tenant lain.

Pengelola food court juga harus bisa menyesuaikan lokasi usahanya dengan kemampuan daya beli masyarakat sekitarnya. Sebab, banyak foodcourt yang bertahan lantaran harga jual kulinernya yang sesuai dengan kemampuan kantong konsumen.

"Pilih lokasi yang padat penduduk, dekat dengan obyek wisata, dan dekat dengan perkantoran adalah pilihan terbaik," tandas Djoko.

Selanjutnya: Patut dicontoh, ini 5 kebiasaan para miliarder dunia yang membuat mereka sukses

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News