HOME, BisnisYuk

Simak Kiat Sukses Menjadi Youtuber Ini

Simak Kiat Sukses Menjadi Youtuber Ini

MOMSMONEY.ID - Sekalipun menjanjikan untuk mendapatkan pundi-pundi berlimpah, sebaiknya hal itu jangan jadi motivasi awal Anda untuk membuat konten di Youtube.

Wiyono, pemilik kanal Awi Yono dan Fajar Aditya, pemilik kanal RJL 5 punya pemahaman yang sama bahwa jangan memikirkan konten akan trending, viral, ataupun bakal menghasilnya uang.

"Kalau di awal motivasinya sudah uang, bakal sulit. Sebab untuk menghasilkan pendapatan dari Youtube itu juga tidak mudah," jelas Fajar.

Fajar sendiri baru kecipratan cuan dari Youtube setelah tiga tahun mengunggah video. Sementara, Wiyono dan Yayang bisa merasakan uang Youtube hanya dalam waktu sekitar enam bulan. Tapi keduanya juga menyarankan agar tidak berorientasi uang saat bikin konten. "Jika orientasinya uang, bisa frustasi nanti kalau ternyata konten Anda tidak bisa menghasilkan. Jadi yang terpenting fun saja ketika bikin konten," jelas Wiyono.

Baca Juga: Trik Buat Konten Masak dengan Smartphone

Nah, ngomong-ngomong soal konten, Wiyono menyarankan untuk membuat karya yang otentik. Artinya tidak sekadar ikut-ikutan Youtuber lain. Bikinlah konten yang kita sukai dan mudah dilakukan.

Wiyono mengatakan, dirinya hanya bikin konten seputar memancing di laut sekitar rumahnya di Rembang, Jawa Tengah. Hanya saja, ia mengakui bahwa konten awalnya memang tidak biasa.

"Biasanya emancing ikan belanak ekor kuning itu sulit sekali. Tapi dengan cara saya, ikan itu mudah dipancing. Nah, ini yang membuat konten saya dilirik," jelas Wiyono. Bahkan, penonton kanal Wiyono banyak pula datang dari Malaysia dan Singapura.

Kendati adegannya memancang di laut, modal Wiyono juga tidak mahal. Soalnya, dia tidak memancing di tengah laut dengan kapal. "Saya berbagi pengalaman memancing di pinggir laut. Lebih murah, mudah, dan cepet strike. Itu bikin penonton saya banyak," jelas Wiyono.

Baca Juga: Ini 4 Kata yang Paling Sering Diucapkan Konten Kreator

Wiyono lebih banyak mengisahkan kehidupan sehari-hari dalam kontennya. Sementara Yayang juga banyak menceritakan keseharian anak-anaknya.

"Kalau saya memang suka sejarah dan kisah horor jadi memang butuh riset dan menulis naskah sebelum produksi," jelas Fajar.

Konten yang dekat dengan dunia kita sehari-hari akan memudahkan untuk membuat konten-konten selanjutnya. Soalnya, salah satu variabel untuk mendapatkan Adsense (iklan) dari Youtube adalah jam tayang. Dalam 12 bulan, Anda harus punya 4.000 jam tayang. Artinya Anda harus intens membuat konten video dan rajin mengunggah.

Syarat lain adalah Anda harus mendapatkan minimal 1.000 subscribers. Meski penting, tapi jumlah subscribers tidak menentukan adsense.

"Subscribers banyak, belum menjamin yang nonton video kita juga banyak. Jadi yang penting kita harus memikirkan konten itu dengan matang dan menarik calon penonton," kata Wiyono. Maklum, adsense dipengaruhi oleh viewers.

Baca Juga: Tips Main Saham ala Pemenang Tradefest, dari Nenek 67 Tahun dan Pedagang Ikan Asin

Selain konten yang menarik, Anda juga harus memikirkan judul dan caption berpatokan pada algoritma. "Harus sedikit-sedikit belajar SEO ya. Ini semua bisa dipelajari secara otodidak," kata Wiyono.

Yayang menambahkan, dalam membuat konten, sejak awal harus memikirkan branding. Tujuannya agar kanal cepat dikenal dan mudah dicari. Nah, dalam perjalanan, Anda harus memikirkan konten-konten yang berpotensi mendapatkan iklan atau endorse, demi menambah pendapatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News