kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rest Area Tol Indralaya-Prabumulih Mulai Berfungsi pada Mudik Lebaran


Jumat, 03 Maret 2023 / 19:34 WIB
Rest Area Tol Indralaya-Prabumulih Mulai Berfungsi pada Mudik Lebaran
ILUSTRASI. Foto udara simpang susun yang menghubungkan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jalan Tol Indralaya-Prabumulih direncanakan akan dibuka fungsional pada mudik Lebaran 2023 ini.

Saat ini, PT Hutama Karya Infrastruktur atau HKI selaku kontraktor jalan tol tol tersebut tengah mempercepat pengerjaan Rest Area atau Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP), disamping pembangunan main road (jalan utama).

Salah satu bagian yang tengah dikerjakan oleh HKI adalah pembangunan masjid dan toilet agar dapat digunakan bagi masyarakat pengguna jalan tol pada momentum tersebut. Direktur Operasi III HKI Selo Tjahjono mengatakan, pembangunannya sampai saat ini telah mencapai 94,76 persen.

"Adapun progres konstruksi Jalan Tol Indralaya-Prabumulih per akhir Februari 2023 adalah 94,76 persen," ucap Selo dalam rilis, Kamis (2/3/2023).

Baca Juga: Hutama Karya Mengincar Peningkatan Perolehan Kontrak Baru Hingga 54% pada Tahun Ini

HKI juga menggunakan beragam inovasi dalam membangun Tol Indralaya-Prabumulih, mulai dari geofoam pada oprit jembatan. Penggunaan geofoam bertujuan untuk menggantikan material timbunan di belakang oprit yang berat.

Geofoam merupakan salah satu material geosintetik yang terbuat dari polimer Expanded Polystyrene dan Xtruded Polystyrene (XPS) yang mempunyai properti berat jenis yang lebih rendah dibandingkan material granular atau tanah.

“Dengan penggunaan geofoam, diharapkan meminimalisasi penurunan oprit selama masa layanan jalan," ucap Selo.

Selain itu, keunggulan geofoam adalah mudah diaplikasikan, mutu yang mudah dikontrol, dan tidak terkendala dengan cuaca. Untuk di area jembatan Kelekar yang lokasinya cukup sulit dijangkau crane, dilakukan girder erection dengan metode launcher.

Metode launcher pada girder erection dipilih karena dimensi pier head yang besar sehingga tidak memungkinkan untuk menggunakan crane. Untuk di lokasi-lokasi tanah lunak, digunakan Prefabricated Vertical Drain (PVD) dan Preloading sebagai penanganan khusus.

PVD merupakan salah satu bahan geosintetik berbentuk pita terdiri dari inti (core) dan selimut (jacket) yang dipasang secara vertikal dan berfungsi sebagai penyalur air dari bawah ke atas (vertikal).

Sedangkan preloading adalah salah satu jenis penanganan tanah lunak dengan cara memberikan beban berupa timbunan permukaan yang berfungsi sebagai pengganti beban perkerasan dan lalu lintas selama proses konsolidasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mudik Lebaran, Rest Area Tol Indralaya-Prabumulih Mulai Berfungsi"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×