BisnisYuk

Personal Brand Rizky Billar Rusak, Begini Kata Pakar Marketing

Personal Brand Rizky Billar Rusak, Begini Kata Pakar Marketing

MOMSMONEY.ID - Kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap Lesty Kejora yang dilakukan Rizky Billar, suaminya, terus berlanjut.

Buntut dari tindakan tak terpuji itu, Rizky Billar yang menjadi salah satu host dalam ajang Dangdut Academy (D’Academy) pada Selasa (4/10) lalu resmi dipecat oleh Indosiar dari acara itu.

Khalayak menduga langkah Indosiar itu bakal diikuti pihak-pihak lain yang selama ini menjadikan Rizky Billar bintangnya. Karier mantan host D’Academy 5 ini pun terancam hancur.

KDRT yang dilakukan Rizky Billar terhadap Lesty Kejora telah membuat reputasinya hancur. “Brand equity Rizky Billar hancur berkeping-keping dalam semalam,” ungkap Yuswohady, pakar marketing.

Baca Juga: Dialami Lesti Kejora, Ini Tanda Seseorang Menjadi Korban KDRT dan Cara Membantunya

Yuswohady mengungkapkan, bagi siapapun terutama tokoh publik, personal brand itu penting. Tapi juga harus diingat, personal brand jenis brand yang paling rapuh. Artinya, gampang melejit tapi begitu jatuh gampang hancur berkeping-keping.

Personal brand menyangkut manusia dengan karut-marut karakter, tabiat, emosi, dan polah-tingkah yang berubah-ubah bak roller coaster,” terangnya.

“Satu saja kesalahan karena kemarahan atau emosi bisa dalam sekejab menghancurkan brand equity yang sebelumnya kokoh,” ungkap pakar marketing yang akrab disapa Siwo ini.

Yuswohady menggambarkan, sebelumnya Rizky Billar adalah rising star. Personal brand Rizky Billar melejit di puncak ketenaran dalam waktu singkat.

Brand equity Rizky Billar kokoh. Kontrak iklan, tawaran sinetron, tawaran menjadi host, endorse produk, dan relasi mengalir begitu deras hingga mengisi pundi-pundi kekayaan.

“Namun, kasus KDRT menghancurkan semua itu. Brand equity Rizky Billar hancur berkeping-keping dalam semalam,” ujar Yuswohady.

Kondisi kini pun berbalik. Seperti dikomando, pihak-pihak yang berbisnis dengan Rizky Billar serta-merta menghentikan kontrak kerjasama.

Baca Juga: Baca Juga: Rizky Billar Dipecat Indosiar, Buntut Kasus KDRT dengan Lesti Kejora

“Demikianlah jika personal brand sudah rusak oleh keteledoran pemiliknya. Mereka kehilangan trust dari semua mitra bisnis. Dan akhirnya reputasi hancur,” sebutnya.

Wajar saja mitra bisnis memutus kontrak karena mereka tak ingin reputasi produk atau tayangan mereka ikut hancur karena memakai artis bereputasi buruk. Apalagi, si artis sudah pasti bakal kena boiket netizen.

“Membangun brand itu sulit. Tapi menjaga brand agar tetap baik dan lestari sulitnya minta ampun. Apalagi untuk personal brand, di mana manusia adalah gudangnya khilaf,” kata Yuswohady.

Untuk itu, Yuswohady membeberkan, kunci menjaga personal brand agar tetap kokoh dan lestari adalah karakter personal.  

Sosok berkarakter kuat tak akan mudah emosi, tak mudah gegabah, tak mudah takabur. Sosok berkaraktrer selalu arif-bijaksana, tenang, dan matang menghadapi masalah dan cobaan hidup.

Character is the guarantee of a long lasting personal brand,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News