HOME, Keluarga

Penyebab Tanaman Sukulen Menguning dan Cara Mengatasinya

Penyebab Tanaman Sukulen Menguning dan Cara Mengatasinya

MOMSMONEY.ID - Sama seperti kaktus, tanaman sukulen juga memiliki ketahanan yang lebih kuat dalam hal perawatan minim daripada tanaman lainnya. Sukulen cukup kuat mengatasi kelalaian penyiraman dan kekeringan. Kendati demikian, ada satu masalah yang rentan dialami tanaman sukulen, yakni daun yang menguning.

Menguning tentu bukan kabar baik bagi para pemilik sukulen, karena ini adalah salah satu tanda bahwa sukulen Anda sedang tidak baik-baik saja. Ada beberapa alasan mengapa sukulen bisa berubah warna. Dilansir dari Cactusway, penyebab paling umum dari sukulen menjadi kuning adalah terlalu banyak air. Padahal, sukulen adalah tanaman yang ahli dalam menyimpan air di daun dan batangnya karena tumbuh di lingkungan yang kering. Oleh karena itu, mereka tidak tahan dengan kelebihan air, sehingga menyebabkan masalah.

Baca Juga: 4 Tips Membersihkan Rumah Setelah Mudik Lebaran

Kelebihan air ini juga didukung dengan kondisi tanah dan drainase pot yang buruk, sehingga menguning adalah tanda awal sukulen sedang sekarat. Kelebihan air memungkinkan sukulen tidak mendapatkan nutrisi, sehingga menghambat pertumbuhan dan proses fotosintesis. Jika hal ini dibiarkan, seterusnya sukulen akan mengalami busuk akar, daun menjadi lembek, dan kemudian mati.

Masalah menguning juga dapat disebabkan oleh kekurangan air yang tersimpan di dalam daun tanaman. Alih-alih menghindari overwatering, sukulen malah mati kehausan. Ini juga ditandai dengan batang atau daun yang rapuh dan rontok.

Cara Mengatasinya Sukulen yang Menguning

Sebelum mengatasinya, Anda perlu mengetahui ciri-ciri sukulen yang sehat terlebih dulu. Misalnya akar tebal, daun tebal berdaging, terasa kuat saat disentuh, daun dan batang berdiri tegak, serta kondisi tanah yang kering. Namun, jika sukulen Anda tidak memiliki ciri sehat tersebut dan Anda mengetahui ini lebih cepat, Anda dapat menyelamatkannya.

Baca Juga: 5 Penyebab Tanaman Bunga Mawar Layu

Anda dapat memindahkan sukulen ke area yang lebih teduh dalam beberapa hari. Misalnya, jika awal sukulen berada di ambang jendela, pindahkan ke atas meja yang lebih jauh yang masih dapat menangkap beberapa sinar matahari.

Jika keadaan tanah sangat buruk, Anda dapat menggantinya dengan yang baru untuk menghindari busuk akar. Tanah yang baik untuk sukulen adalah dengan mencampurkan kerikil dan pasir. Anda dapat menghilangkan akar-akar yang sakit agar tidak menular. Setelah itu, Anda dapat mengeringkan akar selama beberapa waktu sebelum akhirnya ditanam kembali. Namun, tak perlu di bawah sinar matahari langsung.

Untuk pencegahan lebih lanjut, Anda dapat menyemprotkan insektisida alami pada daun untuk menghindari hama. Terkadang sukulen menguning karena gigitan serangga seperti tungau laba-laba, nyamuk jamur, dan kutu putih. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News