Bugar

Moms Wajib Tahu Nih! Ini 15 Gejala Maag pada Anak yang Sering Disepelekan

Moms Wajib Tahu Nih! Ini 15 Gejala Maag pada Anak yang Sering Disepelekan

MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa gejala maag pada anak yang wajib diketahui orang tua, agar bisa mengantisipasi dan mengatasinya dengan tepat.

Sakit maag biasanya jarang terjadi pada anak-anak. Pada anak, penyakit maag berkaitan erat dengan bakteri yang dikenal sebagai Helicobacter pylori (H.pylori). 

Diagnosis sakit maag pada anak sedikit berbeda dari orang dewasa, karena beberapa pemeriksaan kurang mampu memberikan hasil yang akurat. 

Melansir dari John Hopkins Medicine, bayi di bawah 2 tahun terbilang cukup sering mengalami masalah ini. 

Sementara, National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases mengungkapkan, inilah beberapa gejala maag pada anak yang wajib diketahui orang tua, antara lain: 

Baca Juga: Walau Baunya Menyengat, Ini Manfaat Jengkol yang Tidak Perlu Diragukan Lagi

1. Muntah 

2. Batuk-batuk seperti mau muntah, terutama di malam hari 

3. Susah bernapas 

4. Susah menelan makanan (melepeh makanan) 

5. Kehilangan nafsu makan atau tidak mau menyusui 

6. Rewel atau menangis ketika mau makan 

7. Berat badan turun 

8. Bau mulut yang tak sedap 

9. Mual 

10. Sering bersendawa 

11. Nyeri di dada, kerongkongan, atau ulu hati 

12. Sesak napas atau napas berbunyi lirih seperti peluit (mengi) 

13. Gigi mudah rusak 

14. Merasakan asam di mulut 

15. Sering mengeluh sakit perut, begah, atau keluhan lainnya seputar pencernaan  

Baca Juga: Daftar Obat Radang Tenggorokan di Apotek Tanpa Resep Dokter

Untuk mencegah dan mengatasi maag pada anak, ada beberapa cara sederhana yang bisa Anda terapkan di rumah, yaitu:

1. Ajarkan anak untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin, terutama setelah dari kamar mandi dan sebelum makan. 

2. Pastikan makanan yang dikonsumsi anak sudah benar-benar bersih dan dimasak hingga matang. 

3. Pastikan air yang diminum anak bersih dan aman untuk dikonsumsi. 

4. Awasi anak agar tidak makan dengan potongan atau suapan yang terlalu besar jika ia sudah bisa makan sendiri. 

5. Ajari anak untuk mengunyah makanannya hingga halus sebelum menelannya. 

6. Hindari memberi anak makanan yang pedas, mengandung kafein, atau yang mengandung banyak lemak jenuh. 

7. Jauhkan anak dari paparan asap rokok. 

8. Jangan memberi anak obat-obatan OAINS, seperti ibuprofen, tanpa resep dari dokter. 

Seiring pemberian obat maag untuk anak, Anda juga perlu menerapkan cara-cara pencegahan dan penanganan maag pada anak seperti yang telah dijelaskan di atas. 

Dengan menerapkan beberapa cara mengatasi gejala maag pada anak di atas, anak akan kembali pulih dari maag dengan cepat.

Itulah beberapa gejala maag pada anak yang wajib diketahui orang tua, agar bisa mengantisipasi dan mengatasinya dengan tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News