HOME, Keluarga

Kiat-Kiat Merawat Bayi Baru Lahir, Begini Cara Merawat Tali Pusatnya

Kiat-Kiat Merawat Bayi Baru Lahir, Begini Cara Merawat Tali Pusatnya

MOMSMONEY.ID - Menjadi orang tua adalah impian bagi banyak pasangan yang baru menikah. Hal itu lantaran kehadiran sang buah hati mampu melengkapi kebahagiaan yang sudah ada di antara pasangan.

Meskipun begitu, momen kelahiran anak pertama tentu menjadi tantangan baru bagi para orang tua terlebih yang tidak menggunakan jasa baby sitter.

Namun, Moms dan Ayah tidak perlu khawatir karena MomsMoney akan membagikan kiat-kiat merawat bayi baru lahir berdasarkan pedoman dari Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Baca Juga: 6 Manfaat ASI bagi bayi yang perlu diketahui

1. Menidurkan bayi

Bayi dapat tidur selama 20 jam dalam sehari yang terbagi menjadi beberapa periode tidur dengan durasi 20 menit hingga 4 jam per periodenya. Jadi para orang tua tidak perlu cemas jika bayi lebih sering tidur daripada terbangun.

Ketika bayi mengantuk, tempatkanlah mereka pada kamar bersuhu sejuk (tidak terlalu dingin / tidak terlalu panas) dengan cahaya dan ventilasi yang cukup. Tidurkan bayi dalam posisi telentang untuk mencegah sindrom kematian mendadak pada bayi.

Dianjurkan untuk menidurkan bayi di atas tempat tidur yang memiliki alas rata dan tidak terlalu lembut. Hindari juga untuk menggunakan benda-benda yang bisa menutupi kepala bayi.

2. Memandikan bayi

Bayi bisa mulai dimandikan setelah 6 jam sejak proses kelahirannya dengan cara dilap menggunakan air hangat. Setelah tali pusat lepas, bayi dapat dimandikan dengan cara dimasukkan ke dalam bak berisi air namun jangan sampai kepalanya terendam. Mandikan bayi dengan menggunakan air bersuhu hangat-hangat kuku serta bersihkan tubuh bayi dengan bantuan sabun dan shampoo khusus bayi.

Kegiatan mandi sebaiknya tidak dilakukan terlalu pagi maupun terlalu sore. Satu hal yang perlu diingat adalah tidak menggunakan terlalu banyak zat yang bersentuhan dengan kulit bayi mengingat kulit mereka masih sangat sensitif.

Baca Juga: Ketika Anak Demam, Apa yang Harus Orang Tua Lakukan?

3. Merawat tali pusat bayi

Setelah tali pusat bayi dipotong, biasanya area tali pusat akan diolesi cairan antiseptik. Lalu, biarkan tali pusat terbuka supaya kering dan tidak perlu dikompres dengan kain kasa yang sudah dibasahi dengan cairan antiseptik lagi. Selain itu, jangan oleskan apapun pada tali pusat, tidak usah menutupnya dengan kain kasa, serta jangan tutup tali pusat dengan popok maupun gurita.

Ketika akan menyentuh tali pusat bayi, pastikan untuk cuci tangan terlebih dahulu. Selalu pastikan tali pusat tidak dalam keadaan basah atau tidak terkena urin maupun tinja. Apabila tali pusat kotor, segera cuci bersih menggunakan air bersih dan sabun kemudian keringkan dengan kain bersih.

Biarkan tali pusat untuk lepas dengan sendirinya. Jika ditemui tanda infeksi seperti kemerahan atau bengkak, aroma busuk, dan nanah pada area tali pusat dan sekitarnya, segera bawa bayi ke tenaga kesehatan terdekat.

4. Memilih pakaian bayi

Agar bayi merasa nyaman, balut tubuh mereka dengan pakaian berbahan lembut, bersifat menyerap air, serta tidak kaku. Moms bisa memakaian bayi dengan baju atasan, popok atau celana, serta selimut dan topi apabila bayi kedinginan. Membedong bayi tidak disarankan karena bisa membuat gerak bayi menjadi terbatas.

Tidak dianjurkan untuk terus memakaikan sarung tangan dan kaus kaki pada bayi karena akan menghalangi indra peraba yang merupakan alat untuk belajar pada bayi. Selain itu, jangan gunakan gurita agar bayi bisa bernapas dengan lebih leluasa.

5. Membersihkan kemaluan bayi

Untuk membersihkan kemaluan bayi, lakukanlah dengan gerakan dari arah depan (alat kelamin bayi) menuju ke belakang (anus bayi), jangan sampai sebaliknya.

Bersihkan kemaluan bayi menggunakan kapas yang sudah dibasahi air bersih atau bisa juga menggunakan handuk basah berbahan lembut.

Sekian informasi tentang tata cara merawat bayi baru lahir sesuai anjuran dokter anak. Ketika bayi baru saja lahir, jangan lupa untuk melakukan kontak skin-to-skin dengan bayi ya Moms. Karena, skin-to-skin berguna untuk mencegah hipotermia (suhu tubuh rendah) pada bayi.

Selanjutnya: Cegah Anak Obesitas, Simak Kiat Berikut Ini!

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News