HOME, Keluarga

Ketahui Alasan Kucing Peliharaan Tiba-Tiba Menggigit

Ketahui Alasan Kucing Peliharaan Tiba-Tiba Menggigit

MOMSMONEY.ID - Sebagai pemilik, Anda tentu mencintai kucing peliharaan dengan sepenuh hati. Salah satu cara mengungkapkan kasih sayang adalah dengan membelainya. Namun, gigitan kucing yang tiba-tiba sangat tidak menyenangkan.

Sebuah pertanyaan pun muncul karena hal tersebut. Kenapa ya, kucing tiba-tiba menggigit?

Alasan kucing menggigit

Dilansir dari The Spruce Pets, kucing menggigit karena berbagai alasan. Antara kucing dewasa dan anak kucing memiliki bentuk dan alasan yang berbeda dalam hal menggigit. Anak kucing secara alami suka bermain dan nakal, menggigit adalah salah satu dari itu. Apalagi ini adalah masa-masanya belajar berburu, menggigit membuatnya belajar menggunakan gigi yang baru tumbuh untuk objek tertentu. Anda mungkin adalah salah satunya, bila dia menggigit Anda.

Baca Juga: Hamster Makan Keju, Aman Tidak Ya? Ini Jawabannya

Anak kucing juga mengggigit karena masalah sosialisasi. Anak kucing melakukannya pada induk mereka dan saudaranya untuk , sedangkan kepada manusia, mereka tidak tahu bahwa gigi dan cakarnya membuat sakit.

Sementara kucing dewasa memiliki alasan yang lebih kompleks. Kucing dewasa menggigit karena takut, untuk menegaskan dominasi, atau untuk menutut perhatian. Namun, kucing dewasa juga menggigit saat Anda berusaha menyentuhnya atau saat Anda tengah membelainya.

Apakah mungkin kucing membenci Anda? Tak perlu terburu-buru untuk menyimpulkannya.

Kucing mungkin akan dengan senang hati menghampiri Anda untuk meminta kasih sayang. Akan tetapi, ini tidak selalu menjadi hal yang menyenangkan untuknya bila dilakukan terus-menerus.

Dilansir dari Wisconsin Pet Care, mengelus berulang-ulang dapat menyebabkan kucing menjadi terlalu bersemangat dan memicu gigitan berdasarkan gairah. Ini karena saat mengelus berlebihan, Anda akan menciptakan listrik statis di bulunya yang dapat membuat guncangan pada kulit kucing saat disentuh. Ini membuatnya tidak nyaman dan gigitan adalah sebagai sinyal bahwa Anda sudah cukup membelainya. Terutama bagi kucing senior yang mungkin mengalami rematik atau tidak enak badan.  

Bedakan apakah itu gigitan cinta si kucing atau bukan

Gigitan kucing memang merupakan hal yang biasa, tetapi ini tidak selalu merupakan tanda agresi yang sebenarnya. Jika hal ini bukan dilakukan karena agresi, orang-orang sering menyebutnya gigitan cinta. Gigitan cinta kucing biasanya tidak sampai merusak kulit.

Ini biasanya juga dilakukan kucing saat dia mau menjilati Anda (seperti dia merawat dirinya sendiri), menggigit adalah salah satu dari aktivitas perawatannya. Menggigit cinta pada kucing juga dilakukan karena bermain-main, misalnya oleh anak kucing.

Sementara kucing yang menggigit karena agresif, biasanya dilakukan karena dia merasa takut, sebagai bentuk pertahanan diri, atau tindakan territorial yang menganggap Anda asing. Tanda-tanda lainnya seperti kucing mendesis, menyerang maju, dan mencakar.

Baca Juga: Kucing Pelihaaan Agresif, Ketahuii Cara Mengatasinya

Cara tepat merespons gigitan kucing

Pemilik hewan peliharaan harus memperhatikan tentang bahasa tubuh kucing. Ini adalah cara terbaik untuk belajar bagaimana bereaksi dengan tepat dan mencegah kejadian yang tidak menyenangkan. Perhatikan tanda-tanda kucing sudah tidak nyaman sepeti telinga ke samping, ekor berkedut, atau kepalanya yang berusaha menoleh kepada Anda.

Anda direkomendasikan untuk melakukan belaian pada kucing tetap singkat. Saat melakukannya sering-seringlah berhenti untuk mengukur minat kucing terhadap sentuhan Anda. Ajaklah kucing untuk mendekat dan mendapatkan belaian. Jangan memegang kucing yang sedang tidur atau beristirahat.

Selain itu, Anda sebaiknya tidak bereaksi negatif terhadap gigitan kucing. Memukul, berteriak, dan memarahinya hanya akan menciptakan hubungan yang semakin tidak baik. Kucing yang tidak nyaman mungkin juga akan bertambah tidak menyukai Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News