HOME, Bugar

Kenali Penyebab Darah Rendah yang Jarang Diketahui

Kenali Penyebab Darah Rendah yang Jarang Diketahui

MOMSMONEY.ID - Penyebab darah rendah dapat terjadi akibat penyakit jantung, penggunaan obat tertentu, masalah hormon, perubahan posisi secara tiba-tiba, dan lainnya. Kondisi ini dapat ditandai dengan beberapa gejala.

Penyebab darah rendah atau hipotensi juga bisa bermacam-macam. Bila tidak ada gejala yang terasa mengganggu, kondisi ini biasanya tidak dianggap bahaya.

Namun bila tekanan darah rendah berlangsung lama atau kronis, penyebabnya perlu diketahui dan ditangani.

Dilansir dalam laman WebMD, tekanan darah normal memiliki ukuran berkisar antara <120 dan <80. Sedangkan hipotensi mempunyai tekanan darah di bawah 90/60.

Darah rendah berbeda dengan kurang darah (anemia). Anemia terjadi ketika jumlah sel darah merah yang sehat di dalam tubuh terlalu rendah. 

Baca Juga: 5 Buah yang Sebaiknya Rutin Dikonsumsi Penderita Diabetes

Melansir dari Mayo Clinic, ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab tekanan darah rendah, yaitu:

1. Masalah jantung

Beberapa kondisi jantung yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah termasuk denyut jantung yang sangat rendah (bradikardia), masalah katup jantung, serangan jantung, dan gagal jantung.

2. Dehidrasi

Ketika tubuh kehilangan lebih banyak air daripada yang dibutuhkan, kondisi ini dapat menyebabkan kelemahan, pusing, dan kelelahan. Demam, muntah, diare berat, konsumsi obat diuretik, dan olahraga berat adalah sejumlah faktor penyebab dehidrasi.

3. Kehilangan darah

Kehilangan banyak darah akibat cedera besar atau pendarahan internal dapat mengurangi jumlah darah dalam tubuh sehingga menyebabkan penurunan tekanan darah yang parah.

4. Anafilaksis

Anafilaksis adalah reaksi alergi parah dan berpotensi mengancam jiwa. Kondisi ini bisa disebabkan karena alergi makanan, obat-obatan tertentu, racun serangga, dan lateks.

Anafilaksis dapat menyebabkan masalah pernapasan, gatal-gatal, gatal, tenggorokan bengkak, dan penurunan tekanan darah ekstrem.

5. Kehamilan

Selama hamil, sistem peredaran darah meluas dengan cepat sehingga tekanan darah cenderung turun. Jangan khawatir, hal ini wajar terjadi dan biasanya akan kembali normal setelah ibu melahirkan.

Baca Juga: Batuk Anak Tak Kunjung Sembuh? Bisa Jadi Gejala Dari 5 Penyakit Ini

Mengonsumsi makanan yang memiliki banyak kandungan garam menjadi cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi darah rendah karena yodium bisa menaikkan tekanan darah.

Dilansir dari Mayo Clinic, beberapa cara lain yang bisa dicoba untuk mengatasi tekanan darah rendah, yaitu:

1. Ubah posisi dengan perlahan atau sebisa mungkin untuk tidak berdiri terlalu lama.

2. Banyak minum air putih untuk meningkatkan volume darah dan mencegah dehidrasi.

3. Tidur dengan menumpuk 2–3 bantal agar ketika bangun dan berdiri tidak mengalami penurunan tekanan darah secara drastis.

4. Kurangi kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol.

5. Meminum secangkir kopi di pagi hari juga bisa membantu. 

Selanjutnya: Kaya Nutrisi, Inilah Manfaat Buah Salak untuk Kesehatan Anak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News