HOME, Keluarga

Kenali Kondisi Obesitas pada Kelinci Peliharaan Anda

Kenali Kondisi Obesitas pada Kelinci Peliharaan Anda

MOMSMONEY.ID - Kelinci yang gemuk memang menggemaskan untuk dimiliki. Namun, Anda harus mewaspadai adanya risiko obesitas karena kegemukan itu. Obesitas pada kelinci adalah penyakit di mana hewan peliharaan membawa lemak tubuh yang berlebihan dan mengarah ke efek kesehatan yang merugikan. Hal ini didiagnosis ketika hewan peliharaan 20% di atas berat badan yang direkomendasikan.

Obesitas dapat terjadi kelinci mana pun dan dianggap memainkan peran utama dalam kesehatan kelinci peliharaan. Ini dapat menyebabkan banyak efek samping, seperti lipidosis hati, penyakit jantung, dan sindrom pantat kotor. Obesitas juga dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang dan memengaruhi kualitas hidup kelinci.

Baca Juga: Tips Melatih Mengenal Nama Kepada Hewan Kucing

Gejala Obesitas pada Kelinci

Dilansir dari Wag! Walking, indikasi utama obesitas adalah ukuran dan lemak tubuh yang berlebihan. Ini karena ada sejumlah masalah klinis yang disebabkan oleh pernyakit ini. Tanda-tanda obesitas yang perlu diperhatikan, seperti:

  • Pododermatitis – Urine melepuh karena ketidakmampuan merawat atau meningkatkan kelembapan pada lipatan kulit karena kulit yang berlebihan.
  • Sindrom pantat kotor – Ini sering muncul sebagai tinja lunak kronis dan disebabkan oleh akumulasi cecotropes lunak. Bisa jadi, karena hewan peliharaan Anda secara fisik tidak dapat makan cecotropes atau hanya sedikit karena asupan energi yang sudah berlebihan serta tidak enak karena diet.
  • Peningkatan risiko mengembangkan myiasis lalat, yakni infestasi larva lalat pada jaringan hidup yang menyerang hewan beradarah panas, termasuk ternak dan manusia. Ini dikategorikan sebagai penyakit yang bersifat zoonosis.

Penyebab Obesitas pada Kelinci

Ada beberapa faktor berbeda yang dapat menyebabkan obesitas pada kelinci. Dilansir dari The Spruce Pets, makan berlebihan biasanya menjadi penyebab obesitas pada kelinci, tetapi faktor ini saja mungkin tidak memengaruhi kelinci yang sangat aktif. Sayangnya, kebanyakan kelinci yang dipelihara lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam kandang, sehingga mereka hanya makan tanpa diberi kebebasan latihan untuk bergerak.

Terlalu memberi banyak makanan manis juga dapat menyumbang masalah obesitas pada kelinci. Ini karena pemilik tidak benar-benar memperhatikan asupan nutrisi yang seimbang. Padahal hanya fokus membuatnya gemuk tidak selalu merupakan hal yang baik. Sebab, kelinci tidak pernah peduli dengan apa yang mereka makan.

Baca Juga: Ini 5 Buah dan Sayuran yang Aman untuk Jadi Cemilan Anjing

Pencegahan Obesitas pada Kelinci

Hal yang paling mudah dan jelas untuk membantu kelinci mencegah obesitas adalah memberi makan dengan jenis dan jumlah makanan yang tepat. Jerami rumput khusus kelinci sangat penting untuk kesehatan kelinci dan harus menjadi bagian utama dalam makanan mereka. Pelet dan cemilan biasanya menjadi alasan kenaikan berat badan, sehingga Anda sebaiknya membatasi pemberiannya.

Selain makanan, kegiatan olahraga diperlukan oleh kelinci. Biarkan kelinci berlarian dan melompat di sekitar kandang atau rumah Anda untuk mengeluarkan energinya. Setidaknya selama 3 jam dalam sehari. Ini tidak hanya membuat mereka sehat secara fisik, tetapi juga membuat pikiran mereka terstimulasi dengan baik.

Jika Anda melakukan perubahan pola makan untuk kelinci, lakukan secara perlahan dan bertahap selama beberapa minggu. Pastikan Anda memperhatikan tanda-tanda reaksi yang merugikan seperti kehilangan nafsu makan, diare, atau perubahan perilaku. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News