HOME, Bugar

Jangan Sepelekan! Inilah 5 Bahaya Asap Rokok bagi Ibu Hamil dan Janin

Jangan Sepelekan! Inilah 5 Bahaya Asap Rokok bagi Ibu Hamil dan Janin

MOMSMONEY.ID - Bayi yang sering terkena paparan asap rokok berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan. 

Sedangkan pada ibu hamil, paparan asap rokok bisa menyebabkan dampak serius pada bayi yang berada di kandungan.

Rokok memiliki kandungan kimia yang sangat beracun di dalamnya dan sangat berisiko untuk kesehatan ibu hamil dan janin. Asap rokok mengandung bahan-bahan kimia yang membahayakan bagi kesehatan, seperti nikotin, karbon monoksida, dan zat pemicu kanker yang dikenal sebagai karsinogen.

Baca Juga: Moms Wajib Tahu! Inilah 14 Cara Mengatasi Mual Saat Kehamilan Trimester 1

Studi tentang dampak merokok atau menghirup asap rokok selama kehamilan dan menyusui sudah banyak dilakukan.

Hasilnya, merokok atau menghirup asap rokok saat hamil terbukti menyebabkan berbagai dampak negatif terhadap janin dan bayi. 

Dilansir dari Pregnant Education, berikut beberapa bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin, antara lain: 

1. Sindrom kematian bayi mendadak (SIDS)

Bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang pertama adalah mengalami sindrom kematian bayi mendadak. 

Ini merupakan sindrom yang bisa menyebabkan bayimu kehilangan nyawa secara tiba-tiba saat ia sedang tidur.

Padahal sebelumnya dia terlihat baik-baik saja. SIDS terjadi pada bayi yang berusia kurang dari satu tahun.

SIDS bisa terjadi diduga karena adanya kelainan di bagian otak yang mengatur pernapasan bayi, kondisi tidur bayi yang menghambat pernapasannya, dan hal lain.

2. Berat badan lahir rendah

Bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang kedua adalah berat badan lahir rendah. Kondisi bayi dengan berat badan lahir rendah tak hanya sekedar angka.

Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat menjadi pemicu timbulnya berbagai kondisi kesehatan lain, seperti gangguan perkembangan bahkan gangguan saraf.

Bayi dengan berat badan lahir rendah yang parah bahkan dapat berujung kematian.

Menurut American Cancer Society, wanita dengan riwayat merokok yang berhenti sebelum hamil, akan menurunkan risiko bayi dengan berat badan lahir rendah dengan sangat signifikan.

Baca Juga: Ingin Cepat Hamil? Segera Lakukan 5 Hal Ini Setelah Menikah

3. Kelahiran prematur

Bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang ketiga adalah mengalami kelahiran prematur. 

Berbagai zat berbahaya dalam rokok juga dapat meningkatkan risiko bayi lahir prematur.

Tentunya, kondisi ini juga meningkatkan berbagai risiko gangguan kesehatan pada bayi yang belum siap untuk hidup di luar rahim.

Misalnya, gangguan pendengaran dan penglihatan, gangguan saluran napas, dan gangguan mental serta kemampuan belajar.

4. Kehamilan ektopik

Bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang keemapt adalah mengalami kehamilan ektopik. 

Kandungan nikotin dalam rokok dapat menyebabkan kontraksi pada tuba falopi atau saluran yang menghubungkan indung telur dengan badan rahim.

Kontraksi tersebut dapat mengganggu proses terjadinya pembuahan dan kehamilan.

Ini dapat mengakibatkan kehamilan terjadi di luar rongga rahim atau yang disebut juga dengan kehamilan ektopik.

Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kehamilan Muda Tetap Sehat, Ibu Hamil Wajib Tahu!

5. Keguguran 

Bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang kelima adalah keguguran. 

Suatu kehamilan dikatakan mengalami keguguran jika terjadi pada trimester pertama kehamilan.

Sementara, pada usia di atas 20 minggu, kondisi serupa disebut dengan janin lahir meninggal.

Berbagai penelitian, termasuk yang dirilis oleh CDC Amerika, menyatakan bahwa merokok pada ibu hamil meningkatkan risiko kedua kondisi ini.

Bahaya merokok dan menghirup asap rokok pada ibu hamil adalah nyata. Oleh karena itu, berhentilah merokok demi kesehatan bayi Anda. 

Itulah beberapa bahaya asap rokok pada ibu hamil dan janin yang perlu Anda ketahui.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News