HOME, Keluarga

Ini 6 Jenis Bunga yang Bisa Dikonsumsi (Edible Flowers) dan Khasiatnya

Ini 6 Jenis Bunga yang Bisa Dikonsumsi (Edible Flowers) dan Khasiatnya

MOMSMONEY.ID - Masyarakat Indonesia pasti sudah terbiasa dengan mengonsumsi bunga, baik diolah menjadi masakan, campuran minuman, maupun dimakan begitu saja. Misalnya di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Di restoran pun bunga juga sering dijadikan plating sebuah hidangan makanan atau minuman. Terutama hidangan salad.

Edible Flowers adalah istilah untuk menyebut tanaman bunga yang bisa dikonsumsi. Bunga-bunga yang termasuk dalam edible flowers ini tentu aman dikonsumsi dan bahkan berkhasiat untuk tubuh. Nah, berikut 6 di antaranya.

Baca Juga: 4 Bahan Alami Ini Berguna untuk Membersihkan Daun Agar Mengilap, Cek yuk!

Pansy

Bunga pansy memang memiliki warna yang mencolok, tetapi pansy termasuk sebagai edible flowers yang aman dimakan. Tanaman ini juga mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh.

Dilansir dari sebuah penelitian National Library of Medicine, saat benar-benar terbuka, pansy putih dan kuning memiliki kandungan protein tertinggi (2 g/ 100 g), sedangkan pansy merah memiliki kandungan karbohidrat tinggi (8 g/100 g). 

Selain itu, bunga pansy juga mengandung asam lemak, asam linoleat, asam palmitat, dan linolenat.

Memiliki rasa yang segar dan manis, pansy diklaim dapat menyembuhkan masalah kulit, asma, tekanan darah tinggi, dan epilepsy. Biasanya pansy dijadikan campuran salad, puding, sup, dan hidangan kue.

Kecombrang

Bunga kecombrang tentu tak asing lagi bagi Anda. Bunga ini termasuk dalam edible flowers yang sering diolah menjadi sayur tumis dan sambal.

Kecombrang mengandung saponin, fenolik, flavonida, alkaloid, tanin, steroid, dan masih banyak lagi. Manfaatnya untuk mengobati penyakit kulit, melancarkan ASI, membersihkan darah, dan meningkatkan fungsi otak.

Chamomile

Chamomile merupakan salah satu keluarga dari bunga matahari. Bunga ini bisa dimakan dan umumnya dijadikan teh sebagai obat herbal.

Chamomile mengandung apigenin, alpha-bisabolol, seskuiterpen, terpenoid, flavonoid, saponin, kumarin, dan sebagainya.

Dilansir dari SehatQ, bunga ini memiliki manfaat utama untuk memperbaiki kondisi psikologis, terutama untuk mengurangi rasa cemas. Selain itu, dikenal baik untuk meningkatkan kualitas tidur.

Baca Juga: Langkah Tepat Merawat Tanaman Anggrek yang Perlu Anda Ketahui

Mawar

Bunga mawar banyak dikenal sebagai tanaman hias bunga yang dapat dikonsumsi. Bahkan sekarang banyak produsen menjadikannya sebagai campuran untuk teh.

Mawar mengandung 95% air, vitamin C, dan zinc. Bunga mawar dapat mengatasi masalah pencernaan, sembelit, masalah buang air kecil, stres, sakit kepala, dan radang sendi.

Lavender

Tak hanya berguna sebagai tanaman hias pengusir nyamuk, lavender juga termasuk dalam edible flowers.

Bunga ini mengandung vitamin A, kalsium, dan zat besi. Manfaatnya untuk meredakan nyeri haid, menangkal osteoporosis, dan aromanya berkhasiat sebagai obat relaksasi alami.

Anda dapat mencampurkannya ke makanan yang dipanggang, air rebusan herbal, dan infused water.

Kembang Turi

Kembang turi banyak dijumpai di pinggir jalan dan di pekarangan-pekarangan rumah sebagai tanaman hias.

Kembang turi sejak dulu telah digunakan sebagai tanaman obat tradisional yang mengandung vitamin A, vitamin B, kalsium, zat besi, saponin, dan tanin glikoside.

Manfaatnya untuk mengobati sariawan, sakit tenggorokan, disentri, batuk berdahak, cacar air, pegal linu, dan melancarkan ASI.

Kembang turi biasanya disajikan menjadi olahan sayur tumis atau pecel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News