HOME, Keluarga

Ini 5 Bau yang Sangat Dibenci Kucing

Ini 5 Bau yang Sangat Dibenci Kucing

MOMSMONEY.ID - Kucing sebenarnya tidak diberkati penciuman yang lebih baik dari hewan anjing. Namun, kucing sangat siap dengan apapun yang dia temui dengan hidungnya. Dilansir dari Great Pet Care, para peneliti memperkirakan indra penciuman kucing sekitar 14 kali lebih kuat dari manusia, berkat sekitar 200 juta reseptor aroma berkekuatan super.

Bagi kucing, kekuatan indra penciuman ini digunakan untuk membantu mereka merasa lebih aman di lingkungan mereka, mendeteksi pemangsa atau bahaya, menemukan makanan, menemukan pasangan, serta membedakan kucing sebagai teman atau musuh.

Baca Juga: Rekomendasi Merek Makanan Kucing yang Berkualitas dan Ramah di Kantong

Jika kucing mencium aroma yang tidak enak atau tidak ramah baginya, kucing akan menganggap itu bahaya. Ini bisa menjadi hal yang positif sekaligus negatif. Negatifnya, kucing bisa menjadi tertekan dan terancam. Anda tentu tak ingin kucing Anda stres karena bau-bauan ini, sehingga Anda dapat menyingkirkannya.

Sementara itu, positifnya, memahami bau yang dibenci kucing dapat membantu Anda memandu perilaku kucing. Misalnya, kucing Anda suka merusak kebun Anda. Menanam bau-bau tanaman yang ia tak sukai akan menghindari kerusakan kebun Anda oleh kucing. Menyemprotkan bau-bau yang tak disukai kucing kepada furnitur Anda juga akan mencegah kucing menggaruknya. Lebih lanjut, dilansir dari Petkeen.com, berikut bau-bau yang sangat dibenci kucing.

Aroma Jeruk

Aroma jeruk apapun, seperti jeruk, lemon, jeruk nipis, jeruk bali sangat tidak disukai kucing. Bau jeruk terlalu kuat untuk hidung sensitif mereka dan membuat indra penciumannya terguncang. Kulit jeruk aalah hal yang paling dihindari kucing.

Minyak Atsiri atau Esensial

Meskipun aroma esensial seperti lavender, kayu putih, thyme, mint, rosemary, dan sebagainya sangat menenangkan, ternyata kucing tidak menyukainya. Ini karena paparan minyak yang terlalu wangi dapat menyusahkan mereka. Bahkan, terdapat senyawa organik volatil (VOC) –gas yang dilepaskan ke udara dari berbagai produk dan gas– seperti lavender dan kayu putih berbahaya untuk mereka. Hal ini ditunjukkan dengan tanda-tanda: hidung berair, air liur, kesulitan bernapas, dan batuk.

Baca Juga: Sering Bertingkah Lucu, Yuk! Kenali Maksud Tingkah Laku Kucing Peliharan

Cuka

Bau cuka bahkan tidak sedap untuk manusia, apalagi kucing yang memiliki kepekaan penciuman yang lebih tajam. Sama seperti jeruk, cuka juga memiliki bau yang mengguncangkan hidung mereka. Setetes cuka saja, sudah membuat mereka menjauh.

Rempah-Rempah

Rempah-rempah yang kuat seperti merica dan kari tidak menyenangkan untuk kucing. Itulah sebabnya, banyak orang yang menggunakan cabai atau serpihan merica untuk mencegah kucing. Aroma pedas bagi kucing mengindikasikan bahwa makanan itu beracun, sehingga mereka akan menjauhinya. Aroma tersebut juga dapat menghasilkan VOC yang berbahaya untuk kucing.

Kopi

Kopi memiliki bau yang kuat. Bau ini sangat menyengat bagi hidung kucing. Itulah kenapa mereka menghindari sesuatu yang terdapat bau kopi. Namun, bila ada kucing yang tahan dengan aroma ini, mereka yang penasaran dan menelannya dapat menyebabkan keracunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News