HOME, Keluarga

Ingin Tahu Pupuk Organik yang Digunakan Berkualitas? Ini Ciri-cirinya!

Ingin Tahu Pupuk Organik yang Digunakan Berkualitas? Ini Ciri-cirinya!

MOMSMONEY.ID - Penggunaan pupuk sangat penting untuk membantu meningkatkan dan mempercepat pertumbuhan tanaman. Untuk penggunaan pupuk skala rumah tangga, biasanya direkomendasikan untuk menggunakan pupuk berbahan organik.

Pupuk organik berbahan alami, sehingga sangat aman digunakan untuk jangka panjang dan di lingkungan yang padat penduduk. Namun, Anda harus memastikan bahwa pupuk yang digunakan tetap berkualitas baik untuk tanaman.

Secara mekanis, pupuk memiliki kemampuan untuk menyebar secara merata, aplikasi yang tepat, berdampak rendah terhadap lingkungan, dan menghasilkan hal yang baik untuk tanaman. Namun, seperti apa ciri-ciri pupuk organik padat yang baik?

Dilansir dari Kabar Tani, berikut ciri-ciri pupuk organik padat yang berkualitas baik.

Baca Juga: Penyebab Tanaman Sukulen Menguning dan Cara Mengatasinya

Berwarna Kehitam-hitaman

Pupuk organik yang berwarna kehitam-hitaman seperti warna humus, menandakan bahwa pupuk organik tersebut sudah benar-benar matang sempurna. Namun, bila masih berwarna cokelat atau kehijau-hijauan itu tandanya proses fermentasi belum selesai.

Anda harus berhati-hati, karena ada produsen nakal yang mengakalinya dengan mencampurkan karbon agar tampilannya hitam menarik. Ini sangat mudah dikenali dengan cara mengaduknya di air. Bila air menjadi hitam, berarti ada karbon yang ditambahkan.

Suhu Rendah

Pupuk organik yang matang sempurna biasanya memiliki suhu rendah yang stabil, meski pupuk disimpan dalam jangka panjang. Anda dapat mengeceknya dengan memasukkan tangan di sela-sela tumpukan karung pupuk. Pupuk organik yang bagus akan terasa dingin di tangan.

Baca Juga: Halau Racun Asap Rokok dengan Memelihara 5 Tanaman Hias Ini, yuk!

Beraroma Tanah

Pupuk organik yang baik biasanya memiliki aroma seperti bau tanah. Ini mengindikasikan bahwa proses fermentasi aerobiknya sudah sempurna. Anda tidak disarankan untuk menggunakan pupuk organik yang baunya masih seperti kotoran, karena ini menimbulkan fermentasi lanjutan dalam tana yang bisa menyebabkan pertumbuhan tanaman terganggu.

Bertekstur Remah

Pupuk yang murni tidak terlalu keras, sehingga mudah terurai di dalam tanah dalam waktu singkat. Anda dapat mengeceknya dengan mengambil segenggam pupuk dalam kondisi lembab, kemudian remas dengan kuat. Maka pupuk organik akan mudah sekali menggumpal, tetapi juga mudah sekali terurai.

Lakukan Tes

Anda dapat melakukan tes lain untuk menentukan kualitas pupuk, yakni dengan memasukkan pupuk organik ke dalam kantong plastik dalam keadaan lembap, kemudian tutup rapat, kedap udara, dan biarkan dalam suhu kamar selama 1 minggu. Bila bentuknya masih baik dan baunya masih tetaps, menandakan bahwa pupuk organik tersebut sudah benar-benar matang.

Anda juga dapat mengetesnya dengan tes perkecambahan. Bila pupuk sangat bagus, saat ditanami benih sehat, maka benih akan tumbuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News