InvesYuk

IHSG Menguat ke 7.034 pada Kamis (3/11), Besok Berpotensi Melemah

IHSG Menguat ke 7.034 pada Kamis (3/11), Besok Berpotensi Melemah

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di akhir perdagangan hari ini. Kamis (3/11), IHSG naik 0,27% atau 18,88 poin ke 7.034,57 hingga tutup perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Penguatan IHSG disokong oleh kenaikan enam indeks sektoral. Sektor teknologi memimpin dengan kenaikan 1,06%. Sektor energi melaju 1,04%. Sektor transportasi dan logistik menguat 0,87%. Sektor keuangan menanjak 0,69%. Sektor perindustrian menguat 0,56%. Sektor properti dan real estat menguat 0,12%.

Lima sektor berakhir di zona merah meski IHSG naik. Sektor infrastruktur turun 0,36%. Sektor barang baku tergerus 0,22%. Sektor barang konsumsi primer melemah 0,17%. Sektor kesehatan pun terkoreksi 0,17%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,12%.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

PT PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) 4%
PT Harum Energy Tbk (HRUM) 3,27%
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 2,56%

Top losers LQ45 terdiri dari:

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -2,46%
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2,13%
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) -2,06%

Total volume transaksi bursa mencapai 21,86 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,04 triliun. Sebanyak 280 saham melemah. Ada 248 saham yang menguat dan 164 saham flat.

Baca Juga: IHSG Turun ke 7.015 Pada Rabu (2/11), Besok Ada Potensi Naik

William Surya Wijaya CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas mengatakan IHSG masih terlihat betah berada di rentang konsolidasi. "Pola sideways dengan potensi tekanan masih terlihat," kata William dalam riset Kamis (3/11). 

Namun, harapan investor laporna kinerja emiten kuartal III-2022 dapat menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Jumat (4/11), William memproyeksikan IHSG berpotensi masih tertekan di rentang Rp 6.954-7.172.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News