InvesYuk

IHSG Berkonsolidasi Turun Tipis 0,07% ke 7.048 Pada Selasa (25/10)

IHSG Berkonsolidasi Turun Tipis 0,07% ke 7.048 Pada Selasa (25/10)

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya berakhir turun tipis hingga pada hari ini setelah menguat enam hari perdagangan berturut-turut. Selasa (25/10), IHSG melemah 0,07% atau 4,66 poin ke 7.048,38 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pelemahan IHSG terbawa oleh penurunan tujuh indeks sektoral. Sektor energi terjun 1,12%. Sektor barang konsumsi nonprimer melemah 0,70%. Sektor barang baku tergerus 0,67%. Sektor transportasi dan logistik terpangkas 0,61%. Sektor infrastruktur, keuangan, dan barang konsumsi primer masing-masing melemah tipis 0,01%.

Meski IHSG turun, empat indeks sektoral masih mampu menguat. Sektor properti dan real estat melesat 1,07%. Sektor teknologi menguat 0,73%. Sektor kesehatan menanjak 0,39%. Sektor perindustrian naik 0,13%.

Baca Juga: Angkat Pepatah soal Babi, Robert Kiyosaki: Beli Aset Investasi Ini Sekarang

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 3,08%
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 2,66%
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 2%


Top losers LQ45 terdiri dari:

PT Harum Energy Tbk (HRUM) -2,80%
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) -2,44%
PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) -2,44%

Total volume transaksi bursa mencapai 24,28 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,75 triliun. Sebanyak 283 saham melemah. Ada 245 saham yang menguat dan 173 saham flat.

William Surya Wijaya CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas mengamati pergerakan pergerakan IHSG saat ini maish terlihat pada rentang konsolidasi pasca mengalami kenaikan jangka pendek beberapa waktu sebelumnya. 

Namun, minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG jelang berakhirnya tahun 2022 masih menjadi tantangan tersendiri bagi emiten. Namun, di sisi lain capital inflow secara year to date masih menunjukkan minat investasi yang cukup tinggi ke dalam pasar modal Indoensia. 

Alhasil momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang. 

William memproyeksikan rentang IHSG di perdagangan Rabu (25/10), berada di 6.921-7.075

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News