Santai

Green Heroes Run 2023 untuk Pelestarian Hutan Mangrove

Green Heroes Run 2023 untuk Pelestarian Hutan Mangrove

MOMSMONEY.ID - Berolahraga jelas memberi manfaat besar bagi kesehatan tubuh. Salah satunya dengan olahraga lari. Selain menambah stamina tubuh, olahraga lari juga mampu meningkatkan suasana hati dan menguatkan imunitas tubuh. Tetapi, apa jadinya bila Anda melakukan olahraga lari sembari berdonasi untuk pelestarian mangrove?

Ya, platform donasi online Ayobantu akan mengadakan Green Heroes Run 2023. Sebuah ajang lomba lari dengan misi pelestarian bagi lingkungan Tidak bergerak sendiri, Ayobantu mengajak serta beberapa pihak sebagai partner, mulai dari organisasi nirlaba yaitu Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), sports activity organizer, IXI Sports, hingga platform keuangan dan investasi berbasis kripto, Nusa Finance.

CEO Ayobantu, Agnes Yuliavitriani menyebut pagelaran Green Heroes Run 2023 akan berlangsung pada 20 Mei 2023 di Alam Sutera, Tangerang. Ajang ini menghadirkan dua kategori lomba 5K dan 10K dengan target 200 peserta. Tercatat lebih dari 10 atlet lari profesional pun ikut meramaikan, seperti Helda Napitupulu, Nengsih Samady, Hamdan Sayuti, Atjong Jio Purwanto dan lainnya.

Berbeda dengan ajang lomba lari jarak jauh pada umumnya, setiap peserta kata Agnes akan ditantang mencapai nilai personal best lebih dari sekadar memenuhi target personal semata. Selisih nilai dengan pencapaian sebelumnya akan dikonversikan menjadi donasi untuk pelestarian hutan mangrove.

Baca Juga: Coba Lakukan Rutin, 4 Olahraga Ini Efektif Bakar Banyak Kalori di Tubuh

Platform jual beli aset kripto, Indodax, akan menyumbang dana dari setiap selisih capaian personal best senilai Rp10.000/menit.

“Target donasi yang ingin dikumpulkan dari Green Heroes Run 2023 sebesar Rp 75 juta,” ujar Agnes dalam konferensi pers bersama media di Jakarta, Kamis (11/5).

Hal unik lainnya, Green Heroes Run 2023 juga mengadaptasi penggunaan non fungible token (NFT) dalam kegiatannya. Nantinya, tiket dan medali serta sertifikat para peserta akan tersedia dalam bentuk NFT.

Hal ini dilakukan sebagai nilai tambah kegiatan yang juga dapat memastikan keamanan dari hak kepemilikan tiket dan medali para peserta. Adaptasi NFT dalam hal ini pun memungkinkan peserta dapat menyimpan pencapaian mereka sebagai collectible item.

Baca Juga: Coba Lakukan Dengan Rutin! Ini 5 Manfaat Lari Pagi yang Baik untuk Kesehatan Tubuh

Head of Membership Yayasan Konservasi Alam Nusantara, Astrid Candrasari menyambut baik pagelaran Green Heroes Run 2023. Diakui Astrid, Indonesia menyimpan potensi besar untuk konservasi mangrove. Dengan luas 3,9 juta hektare, hutan mangrove Indonesia menyimpan 3,14 miliar ton karbon atau setara dengan sepertiga stok karbon mangrove dunia.

Meski demikian, degradasi dan deforestasi mangrove terus terjadi akibat alih fungsi lahan. Hingga saat ini diperkirakan lebih dari 600 ribu hektare mangrove Indonesia dalam keadaan rusak dan perlu dipulihkan agar berfungsi kembali sebagai sistem pendukung kehidupan. Menghentikan deforestasi dan melindungi ekosistem mangrove yang tersisa merupakan langkah strategis untuk mengurangi emisi karbon dan memitigasi perubahan iklim.

Dengan adanya ajang lomba lari yang memasukkan unsur berdonasi di dalamnya, Astrid berharap akan semakin banyak hutan mangrove yang direstorasi.

"Dan karena ajang ini dilakukan dekat Jakarta, maka hasil donasi akan digerakkan merestorasi dan melestarikan hutan mangrove di Jakarta," tutur Astrid.

Baca Juga: Ingin Mulai Olahraga Lari? Ini 5 Teknik Cara Berlari Dengan Benar Bagi Pemula

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News