HOME, InvesYuk

Ditutup Menguat Hari ini, Begini Proyeksi IHSG Besok Kamis (22/7)

Ditutup Menguat Hari ini, Begini Proyeksi IHSG Besok Kamis (22/7)

MOMSMONEY.ID - Sempat melemah pada awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 12,58 poin atau 0,21% ke 6.029,97 pada akhir perdagangan Rabu (21/7). Pergerakan IHSG tampaknya masih akan naik turun karena beberapa faktor.

Analis BCA Sekuritas, Achmad Yaki menilai penguatan IHSG hari ini disebabkan oleh beberapa faktor.

Pertama, terkait perkembangan kasus covid di tanah air.

Sekadar informasi saja, hingga Selasa (20/7) kemarin, ada tambahan 38.325 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Jadi, total masyarakat Indonesia yang terpapar positif virus wuhan ini menjadi 2.950.058 kasus.

Kedua, adanya faktor dari usulan penyertaan modal negara (PMN) tahun anggaran 2022 yang diajukan oleh pemerintah sebesar Rp 72,44 triliun PMN itu mengalir untuk 12 BUMN.

Baca Juga: IHSG menguat pada Rabu (21/7), begini proyeksinya untuk besok

Ketiga, menjelang rapat dewan Gubernur Bank Indonesia (BI). Bank Indonesia (BI) menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 21-22 Juli 2021 untuk menentukan suku bunga acuan.

Nah, BI disebut-sebut akan tetap mempertahankan suku bunga acuan alias BI 7 Day Reserve Repo Rate (BI7-DRRR) di level 3,50% pada Juli 2021. 

Dengan adanya ketiga faktor tersebut, Achmad Yaki meyakini, pergerakan IHSG berpotensi fluktuasi. Di samping itu, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masih diperpanjang hingga 25 Juli ini, Achmad melihat pengaruhnya tidak terlalu signifikan terhadap pergerakan IHSG.

Baca Juga: Harga turun signifikan, Bank BNI (BBNI) akan buyback saham hingga Rp 1,7 triliun

"Hanya saja, Pemerintah pangkas target pertumbuhan dan S&P yang melihat kebijakan PPKM mungkin bisa memberatkan laju pemulihan ekonomi Indonesia," ujar Achmad.

Dia pun memperkirakan IHSG pada Kamis besok (22/7) akan bergerak di rentang 5.965 sampai 6.090.

Dan, Achmad merekomendasikan saham-saham emiten yang menarik untuk dicermati seperti saham perbankan BBCA dan BBRI serta saham emiten BUMN yang berpotensi mendapat injeksi, seperti BUMN Konstruksi dan BBTN. 

Selanjutnya: IHSG menguat 0,21% ke 6.029 pada perdagangan Rabu (21/7), asing catat net buy

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News