Santai

Dari Liburan Bisa Jadi Cuan, Bagaimana?

Dari Liburan Bisa Jadi Cuan, Bagaimana?

MOMSMONEY.ID - Selain melepas penat, aktivitas berlibur juga bisa menjadi kesempatan meraup cuan. Bagaimana caranya? tentu tidak sulit dengan mengoptimalisasi media sosial. Caranya membuat video travelling viral akan destinasi wisata dan perjalanan seru selama liburan.

Ingin mencoba pengalaman berlibur yang bisa menghasilkan cuan tambahan? Berikut teknik pembuatan video travelling viral yang terangkum spesial dari airasia Super App bersama fotografer travelling, Barry Kusuma. Tanpa perlu modal besar, Anda bisa memulai hal ini hanya dengan memanfaatkan kamera smartphone.

  1. Siapkan perlengkapan penunjang sederhana

Umumnya, para kreator konten akan menggunakan sejumlah perlengkapan profesional untuk proses pengambilan footage video. Bagi Anda para pemula, tak perlu merasa berkecil hati.

Nyatanya, Barry Kusuma hanya menyarankan sejumlah peralatan sederhana, seperti tripod mini ataupun stabilizer untuk mendapatkan gerakan video yang lebih stabil. Sebab, memperbesar sorotan objek dengan fitur zooming akan menurunkan kualitas video.

Selain itu, Anda juga bisa mempersiapkan lampu portabel LED yang dapat disisipkan pada sisi smartphone untuk mengurangi bintik noise dari video yang diambil.

Baca Juga: ASTINDO Travel Fair 2023, Bertabur Promo Menarik dan Harga Tiket Pesawat Murah

  1. Riset tren dan destinasi yang dituju untuk menentukan angle konten

Jika Anda menginginkan kualitas video yang dapat menarik perhatian warganet, maka perlu mempertimbangkan isi dari konten yang ditampilkan.

Untuk itu, Barry Kusuma sangat menganjurkan bagi para kreator konten pemula untuk memperbanyak riset tentang tren wisata, terutama yang berkaitan dengan destinasi yang akan dituju.

Konten hidden gems yang belum banyak diketahui orang sangat laku dicari oleh netizen. Contoh tipe konten lain yang memiliki nilai jual tinggi kata Barry adalah kuliner lokal autentik dan ramah kantong.

Dengan mengeksplorasi sudut-sudut yang belum banyak terjamah wisatawan, kita bisa mendapatkan angle konten yang lebih unik, juga secara tidak langsung berkontribusi dalam mendukung kunjungan pariwisata dan ekonomi lokal setempat,” tutur Barry. 

  1. Perhatikan mode pengaturan kamera

Sudah siap untuk mengumpulkan koleksi footage? Sebelumnya, Anda harus mengetahui rahasia pamungkas dari Barry Kusuma yang satu ini. Ia membeberkan kunci dari sebuah video agar terlihat cinematic adalah menggunakan mode pengaturan resolusi 4K, dengan laju kecepatan bingkai 60 fps (frame per second).

Baca Juga: airasia Super App Perluas Portofolio dengan Menggandeng Archipelago International

Sebaiknya, pengambilan video pada setiap objek atau frame berdurasi minimal 8-10 detik untuk mempermudah proses menyunting. Anda juga dapat mengombinasikan variasi sudut pengambilan video, seperti widelens, medium shoot, hingga close up. Jangan lupa, perhatikan posisi pengambilan footage, baik secara vertikal ataupun horizontal sesuai dengan jenis konten yang hendak diunggah.

  1. Sentuhan terakhir dengan proses editing video 

Proses menyunting atau editing video ternyata juga butuh ketelatenan agar tampak mengalir. Menurut Barry, editing dengan backsound lagu yang sedang populer di media sosial sangat berpengaruh besar dalam menambah angka viewers dan kemungkinannya untuk viral.

Tips lainnya, pria yang mengawali karir sebagai kontributor foto majalah pariwisata ini juga menyarankan maksimal durasi setiap frame yang ditampilkan tidak lebih dari tiga detik, serta menggunakan transisi untuk memastikan perpindahan frame yang lebih ciamik.

Berbicara soal proses editing video, Barry sendiri menggunakan sejumlah aplikasi yang dapat diunduh melalui smartphone. Jika Anda telah merampungkan proses editing, simpan hasil video dalam format resolusi 1080 Full HD.

Head of Marketing airasia Super App Indonesia Boni Andika menyampaikan, tren industri perjalanan yang secara global kembali menggeliat merupakan kesempatan besar bagi bisnis airasia Super App Indonesia untuk bergerak agresif. Secara berkesinambungan, hal ini juga tampak dari performa kami sepanjang tahun 2022, dimana frekuensi transaksi pengguna airasia Super App Indonesia meroket hingga 150%.

"Kami menghadirkan kampanye Super App Super Sale untuk memberikan pengalaman berlibur yang menguntungkan, serta mendukung mereka untuk menemukan nilai lebih dari sebuah perjalanan yang produktif, salah satunya dengan membuat konten kreatif di media sosial," sebut Boni.

Baca Juga: AirAsia Super App Luncurkan Airasia Ride di Bali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News