HOME, Keluarga

Cara Mengatasi Perilaku Kucing yang Melakukan Spraying atau Penandaan Urin

Cara Mengatasi Perilaku Kucing yang Melakukan Spraying atau Penandaan Urin

MOMSMONEY.ID - Setiap kali memelihara hewan peliharaan, Anda harus siap dengan semua hal perilaku-perilaku peliharaan Anda. Sebab, meski sudah dipelihara di dalam rumah, hewan tetap memiliki insting alami di kehidupan liarnya. Dalam memelihara kucing, masalah perilaku yang umum dilakukan adalah spraying atau pendandaan urin.

Dilansir dari ASPCA, diperkirakan 10% dari semua kucing akan buang air di luar kotak kotoran mereka ke beberapa titik dalam hidup mereka. Beberapa diakibatkan oleh masalah dengan kotak kotorannya, tetapi 30% lainnya tidak memiliki masalah kotak kotoran sama sekali karena mereka melakukannya untuk menandai wilayah. Penandaan urin adalah bentuk komunikasi tidak langsung yang digunakan oleh kucing.

Baca Juga: Ingin Membahagiakan Kucing? Ini 4 Bagian Tubuhnya yang Suka Dielus

Kucing mana pun memiliki potensi untuk melakukan spraying, baik jantan maupun betina. Namun, kucing pejantan lebih sering melakukannya terutama bagi pejantan yang tidak dikebiri. Beberapa kucing yang sedang berahi juga menggunakan penandaan ini untuk menyampaikan sinyal tertentu.

Bagaimana pun, urin kucing bukan hal yang menyenangkan untuk manusia, bahkan untuk beberapa kucing lain yang tinggal bersama kucing lainnya. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk segera mengatasi masalah ini. Nah, berikut cara mengatasinya.

Mengatasi Spraying pada Kucing Utuh

Kucing yang hidup sendiri dalam satu rumah memang tampak bebas dan tidak memiliki konflik. Akan tetapi, mereka dapat mengembangkan perilaku spraying karena faktor stres dan kecemasan, serta berahi.

  • Mensterilkan kucing: Kucing yang hidup sendiri tentu tetap mengalami masa berahi dan mereka akan membuat tanda sinyal dengan urin (spraying) untuk mencari jodoh. Mensterilkan atau memandulkan adalah salah satu solusi untuk mengatasi ini.
  • Menutup jendela dan pintu: Selain melakukan spraying, kucing yang berahi juga tak segan-segan untuk kabur dari rumah. Bila belum sempat melakukan sterilisasi, jaga akses keluar kucing dari rumah agar selalu tertutup untuknya.
  • Periksakan Kondisi Medis: Bagaimana pun, Anda tak boleh melewatkan untuk memeriksakan kondisi kesehatan kucing Anda. Sebab, beberapa masalah saluran kemih dapat menyebabkan kucing pipis sembarangan.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Kucing Suka Pipis Sembarangan

Mengatasi Spraying pada Kucing yang Disebabkan oleh Konflik dalam Rumah Multi-Kucing

Dalam rumah tangga multi-kucing, perilaku spraying akan sangat sering terjadi. Terutama bila Anda memiliki beberapa kucing jantan sekaligus. Mereka mungkin juga akan berkelahi. Setelah Anda memeriksakan kondisi kesehatan kucing Anda, Anda dapat mempertimbangkan cara-cara ini untuk mengatasinya.

  • Sediakan kotak kotoran yang cukup: Terlalu sedikit memiliki kotak kotoran dapat menyebabkan konflik dan kucing akan sering buang kotoran di luar kotaknya. Sediakan beberapa kotak kotoran di sudut yang berbeda di mana semua kucing dapat menemukan dan menggunakannya dengan mudah.
  • Bersihkan kotak kotoran sesering mungkin: Kucing adalah hewan yang sensitif, sehingga mereka akan menolak menggunakan kotak kotoran yang sudah penuh. Maka, penting bagi Anda untuk selalu menjaga kotak kotoran tetap bersih dengan mengambil gumpalannya sesering mungkin dan mencuci kotak kotoran seminggu sekali.
  • Beri beberapa ruang pribadi untuk setiap kucing bersantai: Memiliki kucing yang banyak dapat menyebabkan beberapa kucing sulit memiliki ruang pribadinya. Ini dapat menyebabkan konflik dan mengembangkan perilaku spraying untuk menandai wilayah mereka. Oleh karena itu, menyediakan ruang-ruang pribadi seperti kotak tidur, pohon kucing, dan tenda-tenda kecil, dapat menjadi pilihan kucing untuk memiliki ruangnya sendiri.  
  • Bermain dengan kucing: Melakukan permainan dengan kucing individu di berbagai area di rumah terkadang dapat mengurangi konflik. Permainan yang dilakukan juga akan membuat kucing tidak bosan, memiliki perasaan senang, dan tidur lebih nyenyak. Ini juga dapat mengurangi stres yang mengembang perilaku spraying.

Mengatasi Spraying pada Kucing yang Disebabkan oleh Konflik dengan Kucing Luar Ruangan

  • Tutup jendela, tirai, dan pintu: Ini untuk mencegah kucing Anda kabur di musim kawin dan mencegah menemukan kucing liar di luar sana.
  • Pasang perangkat pendeteksi gerakan ke alat penyiraman rumput: Meski Anda telah mencegah kucing peliharaan untuk keluar, tetapi Anda juga perlu mencegah kucing liar untuk mendekat. Anda dapat memasang perangkat pendeteksi gerakan untuk mengusirnya.
  • Menggunakan feromon kucing sintesis: Produk untuk memberikan feromon sintesis telah terbukti memiliki beberapa efek untuk menghilangkan stres pada kucing. Anda dapat memasangnya pada diffuser atau menyemprotkannya di area yang telah ditandai kucing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News