HOME, Keluarga

Cara Menciptakan Dapur yang Aman Bagi Seluruh Keluarga, Simak Yuk!

Cara Menciptakan Dapur yang Aman Bagi Seluruh Keluarga, Simak Yuk!

MOMSMONEY.ID - Jika ditelusur, dapur bisa digolongkan sebagai area yang cukup berbahaya di rumah.

Sebab, berbagai kecelakaan dan musibah kerap berasal dari area ini, mulai dari kebakaran akibat pemakaian kompor yang kurang tepat hingga cedera akibat alat masak tertentu.

Untuk meminimalisir risiko kecelakaan dan cedera di dapur, Anda bisa mendesain dapur supaya lebih aman saat digunakan oleh penghuni rumah. Jadi, tak perlu takut terluka saat berkegiatan di dapur.

Nah, kira-kira apa saja yang perlu dilakukan untuk mendesain dapur yang aman? Dirangkum dari hgtv.com, Alure, dan Safe Wise, yuk simak tipsnya di bawah ini!

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Dapur Terbuka, Cocokkah untuk Rumah Anda?

Atur layout dapur yang tepat

Layout atau tata letak dapur yang tepat tidak hanya dapat membantu memudahkan pekerjaan di dapur, tapi juga membuat Anda merasa lebih aman.

Saat mendesain layout dapur, pikirkan seperti apa penggunaan dapur tersebut nantinya. Misalnya, jika nanti akan ada banyak orang yang berlalu-lalang di sekitar dapur, hindari meletakkan kompor atau benda berbahaya lainnya di dekat area masuk dapur supaya orang-orang tidak mudah terkena api.

Jauhkan komponen listrik dari sumber air

 Sama seperti ruangan lainnya, dapur juga membutuhkan stopkontak atau colokan listrik untuk mengoperasikan berbagai kitchen appliances, misalnya blender, juicer, hingga toaster.

Supaya aman, sebaiknya hindarkan perangkat elektronik seperti alat dapur dan colokan listrik dari sumber air. Jika memungkinkan, pasang stopkontak di area yang tinggi sehingga tidak mudah terciprat air. Selain itu, hindari memegang alat elektronik dapur dengan tangan yang basah.

Optimalkan pencahayaan

Walaupun terkesan sepele, sebenarnya pencahayaan berperan penting dalam menjaga keamanan Anda saat bekerja di dapur, lo.

Sebab, pencahayaan yang optimal akan membuat Anda melihat sekeliling dengan jelas, sehingga meminimalisir risiko cedera. Namun, pastikan pencahayaan di dalam dapur tidak berlebihan sehingga tidak silau dan Anda masih bisa melihat dengan nyaman.

Baca Juga: Bingung Memilih Warna Keramik Dapur? Ini Rekomendasinya

Hindari lantai licin

Selain kamar mandi, dapur juga rentan dengan risiko cedera karena tergelincir, baik karena cairan atau minyak yang tumpah di lantai.

Untuk menghindari risiko tersebut, coba pertimbangkan untuk memasang lantai dengan permukaan yang bertekstur untuk area dapur (jika memungkinkan). Selain itu, jangan lupa untuk rajin membersihkan lantai dapur sembari memasak supaya lantai tidak cepat licin.

Sediakan pemadam api

Api merupakan salah satu sumber bahaya terbesar di dapur. Oleh karena itu, tak ada salahnya jika Anda membekali diri dengan pengetahuan seputar memadamkan api.

Jika punya budget berlebih, coba pertimbangkan untuk membeli fire extinguisher atau pemadam api, lalu letakkan di dekat pintu masuk dapur (jauh dari kompor).

Untuk saat-saat darurat, tutup panci dan kain lap basah bisa dipakai untuk memadamkan api. Khusus untuk api yang berasal dari minyak, gunakan tutup panci, soda kue, garam, atau pasir untuk membantu memadamkan api (hindari menggunakan air).

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mendesain dapur yang aman. Semoga penjelasan di atas bermanfaat!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News