Bugar

Begini Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet

Begini Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet

MOMSMONEY.ID - JAKARTA. Cacar monyet atau monkeypox adalah penyakit infeksi langka yang ditularkan oleh virus monkeypox dari golongan Orthopoxvirus. Penularannya bisa terjadi melalui transmisi hewan ke manusia dan manusia ke manusia. 

Meski penyakit ini sudah dikenal sejak tahun 1950-an, tetapi mulai Mei lalu, WHO mulai mendapatkan laporan kasus cacar monyet yang terjadi di luar daerah non endemis. Jumlahnya terus bertambah, hingga akhirnya pada akhir Juli, lembaga kesehatan di bawah naungan PBB itu menetapkan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. 

Sampai awal Agustus ini di Indonesia masih belum terkonfirmasi kasus positif terinfeksi cacar monyet. Namun berbagai upaya pencegahan terus dilakukan. Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) sendiri juga telah membentuk satuan tugas (satgas) cacar monyet untuk merespon ancaman kesehatan global tersebut. 

Baca Juga: Waspadai Penularan Cacar Monyet Melalui Pemberian ASI, Ini Penjelasannya!

Nah berikut beberapa rekomendasi IDI bagi masyarakat untuk bisa mengurasi resiko penularan cacar monyet. Mari simak apa saja yang perlu diperhatikan : 

  1. Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menjaga higienitas tangan. 
  2. Menghindari kontak langsung dengan hewan penular cacar monyet yang diduga terinfeksi cacar monyet. Contohnya hewan pengerat, marsupial, primata non-manusia (baik hewan mati atau hidup) 
  3. Membiasakan mengonsumsi daging yang sudah dimasak dengan benar 
  4. Pelaku perjalanan yang baru kembali dari wilayah terjangkit segera memeriksakan dirinya jika mengalami gejala dan menginformasikan riwayat perjalanannya kepada tenaga kesehatan
  5. Jika seseorang mengalami ruam, disertai demam atau gejala klinis mencurigai infeksi cacar monyet, segera hubungi fasilitas pelayanan kesehatan setempat 
  6. Jika seseorang mengalami gejala dan memenuhi kriteria suspek, kemungkinan, dan konfirmasi segera isolasi diri hingga gejalanya menghilang dan tidak melakukan kontak erat dengan orang lain selama periode infeksius. Selama periode ini, pasien bisa mendapatkan perawatan suportif untuk meringankan gejala cacar monyet. 
  7. Pada ibu hamil yang mengalami kontak dengan pasien cacar monyet dapat segera melakukan pemeriksaan di rumah sakit untuk mencegah penularan kepada janin.
  8. Masyarakat dihimbau secara sukarela memberikan informasi yang jujur apabila mengalami gejala cacar monyet ataupun memiliki kontak dengan pasien cacar monyet

Baca Juga: Seberapa Penting Vaksin Dosis Ke-4 Covid-19? Ini Penjelasannya

Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Pimprim Basarah Yanuarso, Sp. A (K) menyebut sebenarnya penularan cacar monyet tidak semudah terinfeksi Covid-19. Pasalnya penyakit ini membutuhkan kontak erat seperti kontak kulit ke kulit dan kontak kulit ke mukosa. “Yang penting adalah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Kalau pada anak-anak, lingkungan sekitarnya yang harus mengajarkannya,” tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News