Bugar

Bagaimana Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Permanen? Begini Caranya Moms

Bagaimana Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Permanen? Begini Caranya Moms

MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang bisa Anda lakukan, Moms.

Banyak wanita yang menginginkan bulu ketiaknya benar-benar hilang secara permanen agar tidak menggangu penampilan. 

Sebab, beberapa wanita merasa malu jika terlihat memiliki bulu ketiak, terlebih saat menggunakan baju terbuka dan kerap membuat percaya diri menurun. 

Banyak sekali yang melakukanya dengan cara mencukur sampai waxing secara rutin. Maka dari itu, Anda perlu tahu cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen. 

Dilansir dari Women's Health, inilah beberapa cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang bisa Anda lakukan, antara lain: 

1. Metode laser

Cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang pertama adalah dengan menggunakan metode laser.  

Perawatan ini menargetkan folikel rambut yang dirusak agar pertumbuhan rambut baru terhenti.

Metode ini juga membutuhkan beberapa sesi untuk mendapatkan hasil maksimal dan pilih dokter yang tepat.

Baca Juga: Lakukan Ini Moms, 3 Olahraga untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

2. Metode Elektrolisis

Cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang kedua menggunakan metode elektrolisis. 

Hal ini bertujuan menghancurkan folikel rambut sehingga pertumbuhan rambut tidak terjadi. 

Cara ini dilakukan dengan penggunaan frekuensi radio gelombang pendek yang didistribusikan dengan jarum halus ke folikel rambut. 

3. Metode pengolesan krim resep

Cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang terakhir adalah metode pengolesan krim resep. Anda bisa menerapkannya dua kali sehari selama satu bulan. 

Jika Anda merasa tidak ingin mendapatkan dua metode sebelumnya, cobalah untuk bertanya pada dokter terkait krim resep. Krim ini dapat menghilangkan bulu tubuh yang tidak diinginkan. 

Itulah beberapa cara menghilangkan bulu ketiak secara permanen yang bisa Anda dilakukan dan pastinya aman dan tidak membahayakan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News