AturUang

Asuransi yang Wajib Dimiliki Saat Memasuki Usia Pensiun

Asuransi yang Wajib Dimiliki Saat Memasuki Usia Pensiun

MOMSMONEY.ID - Bukan sekadar mengelola dana pensiun untuk hidup, saat masuk usia pensiun juga harus mempertimbangkan asuransi apa yang harus dimiliki. Widya Yuliarti, perencana keuangan Komunitas Menyala, mengatakan bahwa ketika sudah masuk usia pensiun, asuransi yang harus dipunyai adalah asuransi kesehatan.

Memang, saat masuk usia pensiun, biasanya asuransi kesehatan akan lebih mahal preminya. Maka Widya menyarankan, selagi masih muda sudah punya asuransi kesehatan Jadi ketika sudah tua, harapannya preminya tidak lagi besar. 

 Lantas,  asuransi yang wajib lainnya adalah asuransi penyakit kritis. "Asuransi ini juga penting karena biasanya makin tua makin berisiko," kata Widya.

Baca Juga: Jangan Hanya Andalkan JHT, Siapkan Dana Pensiun Mandiri Sejak Dini

Aidil Akbar Majid, perencana keuangan senior, justru berasumsi, asuransi kesehatan bisa diambil ketika usia pensiun jika selama masih bekerja ditanggung perusahaan. Menurutnya, memang asuransi kesehatan (rawat inap) mahal ketika tua. Preminya bisa Rp 20 juta per tahun. Tugas  kita adalah menabung sejumlah premi itu baru dibelikan saat sudah pensiun.

Sementara untuk asuransi jiwa, Aidil dan  Widya berpendapat  tidak wajib hukumnya. Kecuali untuk kondisi tertentu. Widya memberi contoh, asuransi jiwa bisa dibeli  bila masih memiliki anak usia sekolah. Untuk itu, wajib beli asuransi jiwa untuk proteksi jika terjadi hal yang tidak diinginkan

Bisa juga pensiunan tersebut menjadikan asuransi jiwa sebagai salah satu warisan. Jadi, ketika meninggal, manfaatnya bisa dibagikan ke anak. 

Pertimbangan yang terakhir: membeli asuransi jiwa saat pensiun, ketika punya utang jangka panjang. Nah, jika tak ingin anak menanggung utang ini maka baiknya memiliki asuransi jiwa.    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News