Keluarga

Apakah Timun Termasuk Buah atau Sayur? Ini Dia Jawabannya

Apakah Timun Termasuk Buah atau Sayur? Ini Dia Jawabannya

MOMSMONEY.ID - Anda masih bingung menentukan, apakah timun termasuk buah atau sayur? Simak terus artikel ini untuk dapatkan jawabannya.

Pertanyaan tentang timun termasuk buah atau sayur kerap kali dilontarkan oleh anak-anak hingga orang dewasa.

Pasalnya, timun sering disajikan baik bersama buah ataupun sayur sehingga menimbulkan kesan ganda.

Timun sendiri tergolong jenis tanaman yang dapat dimakan dan termasuk dalam keluarga labu. Timun banyak dibudidayakan baik untuk bahan konsumsi maupun untuk kecantikan.

Baca Juga: 4 Perbedaan Utama Mentega dan Margarin, Mulai dari Tekstur hingga Kegunaan

Nama ilmiah timun adalah Cucumis sativus. Timun berasal dari Asia Tenggara dan kini telah tumbuh di seluruh dunia.

Nah, untuk menjawab apakah timun termasuk buah atau sayur, MomsMoney sajikan jawabannya berikut ini.

Ternyata, ada 2 klasifikasi yang dapat menjawab pertanyaan apakah timun termasuk buah atau sayur.

Klasifikasi botani

Berdasarkan klasifikasi botani, timun termasuk buah. Melansir dari laman Eufic, timun termasuk buah karena para ahli botani atau ahli tumbuh-tumbuhan melihat ciri-ciri timun yang begitu mirip dengan buah.

Baca Juga: Beda Tekstur Daging hingga Warna, Ini Perbedaan Ayam Kampung dan Ayam Negeri

Tanaman Timun

Menurut ahli botani, tumbuhan bisa digolongkan ke dalam jenis buah jika:

  1. Tumbuhan tersebut adalah produk berbiji yang tumbuh dari ovarium tanaman. Buah atau tanaman berbunga adalah cara tanaman dalam menyebarkan bijinya supaya terus tumbuh
  2. Tanaman memiliki setidaknya 1 biji dan tumbuh dari bunga tanaman

Dari definisi tersebut, maka timun termasuk buah karena digolongkan ke dalam buah yang mengandung biji di tengah-tengahnya dan memiliki biji lebih dari 1.

Baca Juga: Mengenal Sederet Perbedaan Sushi, Sashimi, Maki, dan Nigiri

Di sisi lain, tanaman yang diklasifikasikan sebagai sayur menurut klasifikasi botani memiliki ciri:

  1. Tidak memiliki ciri khusus, namun umumnya mencangkup akar, daun, dan batang.
  2. Dapat dimakan.

Dengan melihat kedua ciri klasifikasi botani, maka timun termasuk buah karena timun lebih memenuhi ciri-ciri sebagai buah.

Baca Juga: Perbedaan Sorbet dan Sherbet, Dua Jenis Dessert Buah yang Serupa Tapi Tak Sama

Klasifikasi kuliner

Seperti yang kita ketahui, berdasarkan klasifikasi botani, timun termasuk buah. Namun berdasarkan klasifikasi kuliner, timun termasuk sayur.

TImun Laut

Baca Juga: 5 Bahan Alternatif Pengganti Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes dan Ibu Hamil

Menurut klasifikasi kuliner, pernyataan “timun termasuk sayur” disebabkan karena ciri-ciri sayuran yang selama ini telah dikenali masyarakat luas.

Ciri sayuran ini di antaranya:

  1. Punya tekstur yang keras
  2. Rasa yang hambar
  3. Terkadang harus dimasak

Sementara ciri buah adalah:

  1. Teksturnya lembut
  2. Punya rasa yang manis atau bahkan asam
  3. Bisa dinikmati mentah-mentah

Baca Juga: Ini Perbedaan Ayam Kampung dan Ayam Negeri dari Segi Tekstur hingga Warna

Berdasarkan ciri-ciri tersebut, pertanyaan tentang timun termasuk buah atau sayur dapat dijawab dengan jelas, bahwa timun termasuk sayur.

Ini karena timun punya tekstur yang keras dan rasa yang hambar. Meski timun bisa dinikmati mentah-mentah, namun karena ciri fisik dan rasanya yang mirip sayur, maka timun termasuk sayur.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa pertanyaan mengenai timun termasuk buah atau sayur dapat dipecahkan menjadi 2 klasifikasi besar, yakni klasifikasi botani (tumbuhan) & klasifikasi kuliner. Anda bisa menjawab pertanyaan ini berdasarkan klasifikasi apa yang Anda gunakan untuk menggolongkan timun.

Terlepas dari status timun yang masih dipertanyakan apakah timun termasuk buah atau sayur, Anda masih tetap bisa menikmati timun untuk makanan serta kecantikan.

Jadi mulai dari sekarang, jangan ada yang salah lagi menggolongkan timun termasuk buah atau sayur, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News