HOME, Keluarga

Apakah Aman Memberikan Betadine untuk Mengobati Luka Kucing? Simak Penjelasannya!

Apakah Aman Memberikan Betadine untuk Mengobati Luka Kucing? Simak Penjelasannya!

MOMSMONEY.ID - Anda tentu tak bisa membiarkan kucing peliharaan memiliki luka di tubuhnya. Luka tak hanya membuat Anda khawatir, tetapi kucing juga pasti merasa tidak nyaman dan sakit. 

Apalagi luka yang terbuka, meski sudah kering, tetap berpotensi mengalami infeksi. Anda perlu mengobatinya dengan obat-obatan antiseptik.

Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan untuk merawat luka pada kucing. Namun, banyak pemilik kucing yang mengobati lukanya dengan memberikan obat merah seperti betadine. Kekhawatiran yang lain pun muncul, apakah obat betadine ini aman dipergunakan untuk mengobati luka pada hewan kucing?

Baca Juga: Rekomendasi Produk Multivitamin untuk Kucing dan Harganya di Pasaran

Dilansir dari Vet Medicinae, betadine merupakan salah satu merek antiseptik yang dapat digunakan pada luka. Betadine berisikan povidone iodine, sehingga aman digunakan untuk mengobati luka kucing.

Betadine bahkan dianjurkan oleh dokter hewan untuk selalu tersedia di rumah dengan hewan peliharaan. Yodium organik di dalamnya merupakan cara yang baik untuk mengendalikan sebagian besar bakteri kulit tanpa efek samping.

Namun, perlu diperhatikan bahwa obat ini hanya digunakan untuk pemakaian luar. Maka, hindari untuk menggunakannya di mata atau sebagai obat oral.

Bila kemudian kucing menjilati area luka yang telah diberi obat betadine, Anda tak perlu khawatir. Kucing yang menelan dalam jumlah kecil tidak akan membahayakan mereka. Kendati demikian, sebaiknya Anda memasangkannya collar untuk mencegah kucing menggaruk atau menjilat luka yang akan memperlambat proses penyembuhan.

Baca Juga: Mengenal Penyebab dan Jenis-Jenis Pendarahan yang Terjadi pada Kucing

Obat antiseptik lainnya yang aman digunakan untuk kucing adalah rivanol. Rivanol mengandung zat etakridin laktat yang dapat digunakan dalam proses penyembuhan luka karena bersifat bakteriostatik dan tidak iritatif.

Selain itu, penggunaan obat salep luka (yang telah disetujui dokter hewan Anda) juga dapat digunakan dengan aman. Dalam salep tersebut biasanya mengandung antibiotik untuk membunuh bakteri pada luka. Ini juga mengandung antiinflamasi sebagai penangkal peradangan dari luka. Apabila luka kucing tidak kunjung sembuh, segerakan bawa kucing ke dokter hewan untuk penanganan yang lebih serius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News