Bugar

Anosmia Bukan Hanya Gejala Covid-19, Inilah Penyebab Anosmia Lainnya

Anosmia Bukan Hanya Gejala Covid-19, Inilah Penyebab Anosmia Lainnya

MOMSMONEY.ID - Hilangnya kemampuan indra penciuman dalam waktu yang lama biasa disebut anosmia.

Kondisi ini karena kemampuan mencium bau sangat penting bagi kita, entah untuk mencium aroma masakan, mengenali bau gosong atau terbakar, hingga mencium aroma parfum. 

Namun, kehilangan penciuman tak hanya disebabkan oleh Covid-19. Ketahui sejumlah kondisi yang dapat menjadi penyebab kehilangan penciuman. 

Baca Juga: Jangan Panik! Inilah Cara Efektif untuk Mencegah Anosmia

Dilansir dari Web MD dan Healthgrades, ada beberapa penyebab lain yang menyebabkan anosmia, antara lain: 

Penuaan

Seiring bertambahnya usia, indera penglihatan, pendengaran, serta penciuman akan menjadi kurang tajam karena hilangnya serabut saraf indera tersebut. 

Setelah usia menginjak 60 tahun, kamu akan berpeluang lebih besar untuk kehilangan penciuman, yang juga dapat mengubah indera perasamu.  

Hal ini sering memengaruhi kemampuan seseorang untuk memperhatikan rasa asin atau manis terlebih dahulu, sehingga berkontribusi pada penurunan berat badan secara progresif di antara orang tua. 

Obat-obatan 

Menurut penelitian World Journal of Otorhinolaryngology Head and Neck Surgery menemukan bahwa obat-obatan adalah salah satu penyebab anosmia yang paling umum terjadi.

Ketika baru memulai pengobatan, kita mungkin menyadari bahwa indra penciuman kita tidak aktif. Kondisi ini bisa disebabkan oleh sejumlah obat-obatan, seperti antibiotik, antihipertensi, hingga antihistamin. 

Baca Juga: Gejala Pneumonia Pada Anak dan Cara Mencegahnya

Masalah sinus

Biasanya penyebab kehilangan indera penciuman yang paling umum adalah karena kita sedang terkena flu.

Orang yang memiliki sinusitis biasanya sinusnya akan membengkak atau tersumbat karena lendir yang ada saat flu, sehingga memblokir reseptor bau di jaringan hidungnya.  

Untungnya, ini biasanya terjadi sebagian, tidak pada kedua lubang hidung dan ini merupakan kondisi sementara yang mudah diatasi setelah flunya berakhir.  

Trauma kepala 

Trauma kepala, seperti gegar otak atau operasi otak, juga dapat menjadi penyebab indra penciuman hilang akibat kerusakan pada saraf penciuman.

Efeknya yang dirasakan bisa sementara atau permanen. Gangguan penciuman mungkin juga merupakan tanda tumor otak, namun ini jarang terjadi.

Kekurangan vitamin

Hilangnya rasa dan bau bisa menjadi cara tubuhmu memberi tahu Anda bahwa Anda kekurangan vitamin.

Kondisi dan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan kamu kekurangan vitamin yang terkait dengan bau dan rasa, seperti A, B6, B12, dan zinc.  

Jika Anda makan lebih sedikit karena kamu tidak bisa mencium atau merasakan apa pun, tubuhmu mungkin tidak mendapatkan vitamin yang dibutuhkannya. 

Karena hilangnya penciuman dapat disebabkan oleh begitu banyak kondisi yang berbeda, banyak di antaranya terkait dengan otak, penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika Anda merasa hidung Anda tidak berfungsi sebaik dulu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News