HOME, Keluarga

Anak Remaja Anda Pemalu? Lakukan 5 Hal Ini untuk Mendorong Kepercayaan Dirinya

Anak Remaja Anda Pemalu? Lakukan 5 Hal Ini untuk Mendorong Kepercayaan Dirinya

MOMSMONEY.ID - Orang dewasa yang pemalu mungkin masih bisa menyapa seseorang atau memaksakan diri untuk menghadiri suatu acara. Sebaliknya, seseorang yang pemalu dan masih berusia remaja cenderung memilih untuk menghindari orang atau pertemuan sosial.

Salah satu faktor yang menyebabkan beberapa anak remaja mengalami rasa malu dalam jumlah sedang atau bahkan parah adalah genetika. Maka dari itu, seorang remaja yang orang tuanya pemalu memiliki kemungkinan yang tinggi untuk tumbuh menjadi individu yang pemalu juga.

Selain genetika, pengalaman hidup juga bisa menjadi faktor penyebab dari rasa malu pada remaja. Seorang remaja yang memiliki pengalaman negatif ketika mencoba hal-hal baru, berbicara, atau mendekati orang lain akan sangat mungkin menjadi kurang terbuka dari waktu ke waktu. Di sisi lain, remaja yang tumbuh dengan orang tua yang terlalu protektif juga cenderung lebih pemalu.

Baca Juga: 5 Makanan yang Perlu Dikonsumsi Ibu Hamil pada Trimester Pertama

Moms, apabila anak remaja Anda begitu pemalu dan enggan untuk menghadapi situasi sosial, yuk coba terapkan 5 cara yang dilansir dari Verywell Family ini untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri mereka.

1. Beri anak kesempatan untuk menangani urusannya sendiri

Sebagai orang tua, mungkin ada kalanya Anda tergoda untuk melakukan banyak hal demi menyelesaikan urusan anak dengan cepat. Misalnya, Anda memesankan anak makanan favoritnya di suatu restoran atau menelepon pihak bimbingan belajar anak karena kemungkinan besar mereka akan datang terlambat.

Meskipun akan terasa cepat selesai jika segala urusan anak berada di bawah kendali Anda, namun melakukan terlalu banyak hal untuk anak justru dapat memperburuk keadaan. Selain mendorong anak untuk menjadi manja, kebiasaan yang demikian juga dapat membuat mereka semakin nyaman dengan sikap pemalunya. Alih-alih melakukannya, alangkah baiknya Anda memberikan kesempatan kepada anak remaja Anda untuk melatih kemampuan mereka melakukan banyak hal sendiri.

2. Bantu anak menemukan bakatnya

Anak remaja yang pemalu tidak akan mengalami peningkatan kepercayaan diri jika mereka selalu nyaman untuk berada di zona nyamannya. Oleh sebab itu, Anda sebagai orang tua disarankan untuk tidak pantang menyerah dalam membantu anak mengeksplor berbagai hal baru.

Untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri anak remaja Anda yang pemalu, doronglah mereka untuk terlibat dalam berbagai kegiatan seperti olahraga, klub, organisasi, atau lainnya selagi itu positif. Selain memperluas relasi yang berguna untuk kehidupan sosial anak, upaya ini juga dapat membantu anak mempelajari keterampilan baru dan mengungkap bakat yang terpendam.

3. Dorong anak untuk bertemu orang baru dan terlibat dalam kegiatan baru

Meskipun menghadiri acara dan kegiatan mungkin terasa sulit bagi anak remaja yang pemalu, namun seiring berjalannya waktu tingkat kenyamanan anak akan meningkat ketika mereka menikmati interaksi positif.

Jadi, jangan ragu untuk mengajak anak Anda mengunjungi berbagai kegiatan baru karena langkah ini dapat sekaligus meningkatkan kemampuan adaptasi mereka di lingkungan baru dan melatih anak untuk terbiasa berkenalan dengan orang-orang yang sebelumnya asing bagi mereka.

4. Berikan pujian kepada anak atas upayanya

Bagi anak remaja yang pemalu, bertemu orang baru atau mencoba aktivitas baru tentu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Maka dari itu, Anda harus memvalidasi dan menganggap normal apa yang anak Anda rasakan terkait hal tersebut.

Walaupun begitu, Anda tetap harus mendorong dan membantu anak untuk berani bertemu orang baru dan mencoba berbagai aktivitas baru. Katakan kepada anak Anda bahwa semakin sering mereka berlatih atau melakukannya, maka semakin bagus pula hasil yang akan mereka petik. Nah, saat anak Anda sudah mau berusaha bertemu orang baru atau mencoba aktivitas baru, berikanlah mereka pujian yang tulus guna meyakinkan diri anak bahwa mereka telah melakukan upaya yang tepat dan pantas diapresiasi.

5. Ajarkan keterampilan asertif

Cara terakhir yang bisa Anda terapkan untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri anak remaja Anda yang pemalu yaitu mengajarkan mereka keterampilan asertif. Dilansir dari SehatQ, asertif merupakan suatu bentuk keterampilan komunikasi berupa mengutarakan opini secara efektif dan mempertahankan perspektif pribadi dengan tetap menghargai hak dan keyakinan orang lain yang berbeda.

Dengan mengajarkan keterampilan asertif pada anak remaja Anda yang pemalu, itu akan membantu mereka belajar bagaimana mengekspresikan emosi dengan lebih nyaman dan tepat.

Moms, demikian 5 cara yang bisa Anda praktikkan untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri pada anak remaja yang pemalu. Jika kelima cara di atas tak kunjung membuahkan hasil, Anda bisa mempertimbangkan untuk mencari bantuan profesional seperti dokter anak atau profesional kesehatan mental terutama jika sikap pemalu anak Anda menyebabkan masalah pendidikan atau sosial. Pasalnya, seorang profesional dapat membantu menentukan apakah anak Anda membutuhkan terapi yang berguna untuk membangun kepercayaan dirinya atau tidak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News