Keluarga

6 Tips Mengurangi Sampah Plastik di Rumah, Mudah Dilakukan!

6 Tips Mengurangi Sampah Plastik di Rumah, Mudah Dilakukan!

MOMSMONEY.ID - Dalam kehidupan sehari-hari di rumah, rasanya mustahil berpisah dari benda berbahan plastik karena sifatnya yang tahan air dan sangat fleksibel, sehingga bisa digunakan untuk berbagai keperluan.

Namun, Anda mungkin sudah paham jika plastik merupakan salah satu penyumbang sampah rumah tangga terbesar. Di sisi lain, plastik juga sangat sulit terurai secara alami, sehingga sampah plastik yang menumpuk malah akan mencemari lingkungan.

Untuk mengurangi produksi sampah rumah tangga dan melestarikan lingkungan, salah satu langkah termudah yang bisa dilakukan adalah dengan mengurangi sampah plastik.

Kira-kira, bagaimana caranya? Dirangkum dari Homes to Love, Treehugger, dan laman UNICEF, berikut tipsnya.

Baca Juga: Kurangi Sampah Yuk! Simak 3 Ide Memanfaatkan Sampah Organik di Rumah

Bawa tas belanja sendiri

Sampah plastik yang ada di rumah kebanyakan berwujud tas kresek atau tas plastik yang biasa digunakan untuk berbelanja. Untuk membantu mengurangi volume sampah tas plastik di rumah, mulailah membawa tas belanja berbahan kain yang bisa dipakai berulang-ulang.

Tak hanya saat belanja, bawalah tas belanja ke mana pun Anda pergi supaya tidak perlu bingung membawa belanjaan jika perlu belanja mendadak.

Kurangi penggunaan sedotan

Selain tas belanja plastik, sedotan plastik sekali-pakai juga kerap menimbulkan tumpukan sampah yang sulit terurai.

Jadi, cobalah untuk mengurangi penggunaan sedotan plastik di rumah. Anda bisa menggunakan reusable straws atau sedotan yang bisa dipakai berulang kali, yang terbuat dari stainless steel atau kaca. Alternatifnya, minumlah langsung dari gelas atau botol.

Gunakan sabun batang

Bila dibandingkan, penggunaan sabun cair menghasilkan lebih banyak sampah plastik dibandingkan sabun batangan, contohnya dari botol plastik atau pouch isi ulang. Sabun batangan biasanya memiliki kemasan kertas yang bisa terurai di lingkungan.

Tak hanya sabun batang, Anda juga bisa mencoba shampoo bar atau sampo dalam bentuk batangan yang diklaim jauh lebih hemat dan lebih ramah lingkungan dibandingkan sampo cair.

Baca Juga: Memahami Berbagai Masalah di Rumah Saat Musim Kemarau, Apa Saja?

Gunakan wadah kaca

Dibandingkan menggunakan wadah plastik yang rentan rusak dan mengandung bahan kimia yang bisa menempel di makanan, coba gunakan wadah kaca untuk menyimpan bahan makanan di rumah.

Anda juga bisa memanfaatkan kembali wadah kaca bekas toples selai, saus, dan lain-lain. Dibandingkan membeli wadah yang baru, menggunakan toples bekas tentu jauh lebih hemat dan tidak menimbulkan banyak sampah.

Belanja curah

Kemasan berbahan plastik juga turut menyumbang tumpukan sampah plastik di rumah, mulai dari kemasan makanan hingga produk kebersihan. Untuk menguranginya, Anda bisa mulai mencoba belanja dengan metode bulk atau curah.

Di beberapa kota besar, sudah ada bulk store atau toko curah modern yang menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga, mulai dari bahan makanan, sabun, hingga sampo. Asyiknya, toko ini umumnya mewajibkan pelanggannya membawa wadah belanjaan sendiri, sehingga makin mengurangi volume sampah.

Gunakan teh tubruk

Tahukah Anda bila kantung teh celup ternyata mengandung mikroplastik, bahkan yang terbuat dari kertas sekalipun? Oleh karena itu, kantung teh celup umumnya tidak bisa dikomposkan dan sulit terurai di alam.

Jadi, Anda bisa beralih menggunakan teh tubruk atau loose leaf tea dengan saringan atau tea infuser berbahan stainless steel yang bisa dipakai berulang kali. Ampas tehnya pun bisa dikompos, sehingga mengurangi volume sampah.

Itulah beberapa cara mengurangi sampah plastik di rumah. Semoga bermanfaat!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News