5 Teh Ini Bisa Membantu Detoksifikasi Tubuh Lho, Yuk Dicoba

MOMSMONEY.ID - Secara klinis, detoksifikasi (detox) merupakan proses menghilangkan racun, toksin, atau efek dari suatu area atau individu. Proses ini mendukung tubuh dengan nutrisi yang membantunya untuk melakukan pekerjaan alami dalam hal menghilangkan limbah yang tidak berguna atau berbahaya.

Adapun nutrisi yang dapat membantu tubuh melakukan detox bisa ditemukan di dalam secangkir teh hangat. Menurut seorang ahli diet teregistrasi bernama Jessica Bippen, minum teh hangat bermanfaat untuk membantu meningkatkan motilitas sekaligus melancarkan buang air besar yang mana buang air besar merupakan jalur detoksifikasi tubuh.

Lalu, apa sajakah varian teh yang bermanfaat untuk detox tubuh? Dilansir dari Eat This, Not That!, inilah 5 teh untuk detox tubuh yang bisa Anda coba.

1. Teh dandelion

Salah satu cara menghilangkan racun dari dalam tubuh adalah dengan buang air kecil. Dan, akar dandelion mampu membantu Anda untuk buang air kecil dengan baik.

Keri Glassman, RD, selaku pendiri Nutritious Life mengungkapkan bahwa teh dandelion merupakan bantuan pencernaan yang luar biasa untuk membersihkan hati dan ginjal. Jadi, apakah Anda tertarik untuk mencobanya?

2. Teh milk thistle

Kendati tersemat kata “milk”, faktanya milk thistle merupakan stek tanaman dengan nama botani Silybum marianum yang tidak mengandung produk susu sama sekali. Sudah sekitar 2.000 tahun milk thistle digunakan sebagai obat herbal untuk melindungi hati. Di era modern seperti saat ini, milk thistle bahkan dimanfaatkan sebagai obat mabuk meskipun masih sedikit bukti yang mendukung klaim ini.

Tak sampai di situ, milk thistle juga terbukti mampu mengurangi kerusakan hati dan peradangan serta membantu perbaikan sel, menurut studi yang mempelajari suplemen milk thistle.

3. Teh serai rooibos

Rooibos berwarna cokelat kemerahan yang berasal dari fermentasi semak merah Afrika Selatan dikenal dengan sifat antioksidannya yang kuat serta memainkan peran pendukung dalam upaya detoksifikasi. Saat dicampurkan dengan lemograss atau serai, itu akan memberikan manfaat ekstra dalam hal menangkal radikal bebas yang merusak tubuh.

Studi menunjukkan bahwa teh serai dapat bertindak sebagai diuretik yang mampu mendorong buang air kecil untuk membantu membersihkan hati, ginjal, kandung kemih, dan pankreas. Namun, perlu diingat bahwa diuretik dalam tanaman yang mengandung minyak esensial seperti serai berisiko bagi para penderita penyakit ginjal, kata ahli herbal medis sekaligus pendiri Urban Healing bernama Daniela Turley.

4. Teh adas

Fennel atau adas kerap digunakan secara terapeutik untuk merangsang nafsu makan dan fungsi pencernaan. Saat dikonsumsi dalam bentuk teh, adas dapat membantu meredakan sembelit dengan cara mengendurkan otot-otot pencernaan. Pada gilirannya, kemampuan teh adas yang demikian akan sekaligus membersihkan tubuh dan mengeluarkan racun dari dalam sistem.

Penelitian menunjukkan bahwa teh adas bisa meningkatkan aktivitas antioksidan dalam tubuh dan membantu ginjal serta hati untuk mengatasi stres oksidatif. Anda dapat merebus air dengan ¼ sendok teh teh adas dan minumlah satu cangkir sehari untuk tujuan detoksifikasi.

5. Teh kunyit

Kunyit mengandung kurkumin yang merupakan bahan aktif untuk membantu enzim yang mengeluarkan racun. Di dalam kunyit juga terkandung antioksidan yang berperan untuk memperbaiki sel-sel hati, membantu hati dalam mendetoksifikasi logam, serta meningkatkan produksi empedu.

Mengonsumsi teh kunyit bermanfaat untuk mencegah kerusakan hati karena teh kunyit mampu merangsang enzim hati untuk menghilangkan metabolit beracun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News