Keluarga

5 Cara Mudah Mencegah Dampak Buruk Polusi Udara di Rumah

5 Cara Mudah Mencegah Dampak Buruk Polusi Udara di Rumah

MOMSMONEY.ID - Belakangan ini, mungkin Anda sering mendengar berita mengenai polusi udara yang semakin buruk di berbagai wilayah perkotaan, terutama Jakarta. Biasanya, polusi udara ini terjadi karena asap kendaraan atau asap pabrik.

Tak hanya di luar rumah, polusi udara juga bisa terjadi di dalam rumah. Polusi udara di dalam rumah biasanya disebabkan oleh kompor gas, jamur, penggunaan produk kebersihan, asap pembakaran, hingga asap rokok.

Dikutip dari laman resmi World Health Organization (WHO), dampak polusi udara terhadap kesehatan termasuk sangat serius. Bahkan, sepertiga dari kematian akibat stroke, kanker paru-paru, dan penyakit jantung disebabkan oleh polusi udara.

Baca Juga: Ingin Punya Dapur Terbuka di Rumah? Pahami Dulu Plus dan Minusnya

Jadi, polusi udara bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan begitu saja, terutama di dalam rumah. Namun, bagaimana caranya mencegah dampak buruk polusi udara di rumah?

Jangan khawatir, caranya tidak sulit kok. Yuk, simak tips berikut ini!

Buka jendela rumah lebar-lebar

Salah satu cara termudah untuk mengurangi dampak buruk polusi udara di rumah adalah dengan membuka jendela rumah lebar-lebar.

Dikutip dari Good Housekeeping, membuka jendela akan menyebabkan sirkulasi udara di rumah mengalir dengan lancar. Hal ini akan membantu menurunkan polusi di dalam rumah, terutama jika Anda baru saja memasak atau menggunakan benda-benda seperti produk pembersih dengan bahan kimia.

Jangan merokok di dalam rumah

Asap rokok merupakan salah satu jenis polutan udara yang umum dijumpai. Menurut National Health Service UK (NHS), asap rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia beracun yang berbahaya jika terhirup.

Jadi, untuk mengurangi polusi udara di dalam rumah, berhenti merokok di dalam rumah. Jika rumah Anda telanjur berbau asap rokok, buka jendela secara rutin untuk melancarkan sirkulasi udara.

Baca Juga: Promo Informa Juli 2022, Nikmati Diskon untuk Air Purifier dan Sterilizer Kels

Kurangi penggunaan karpet

Jangan salah, karpet ternyata juga dapat menyebabkan polusi udara di dalam rumah, lo. Bulu karpet yang padat dan halus dapat memerangkap berbagai partikel udara, mulai dari debu, bulu hewan, hingga bakteri.

Selain mengurangi penggunaan karpet, Anda bisa menggunakan vacuum cleaner dengan HEPA filter sehingga kotoran yang tersedot tidak terbuang kembali. Udara di dalam rumah pun akan lebih bersih.

Gunakan exhaust fan

Mengutip Consumer Reports, penggunaan exhaust fan di dapur dapat membantu mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh asap saat memasak makanan.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan exhaust fan di dalam kamar mandi untuk membantu mengurangi kelembapan udara yang disebabkan oleh embun air saat mandi. Jadi, tak hanya mengurangi polusi, kelembapan udara di dalam rumah juga akan lebih terjaga.

Gunakan air purifier

Untuk membantu mengurangi dan mencegah polusi di rumah, Anda dapat menggunakan air purifier. Alat yang satu ini didesain untuk membantu menyedot dan memerangkap berbagai jenis polutan dan alergen di udara, mulai dari debu, bakteri, hingga asap.

Dilansir dari The Conversation, Anda juga dapat menggunakan tanaman hias sebagai air purifier alami. Beberapa jenis tanaman hias seperti spider plant dan lidah mertua dapat membantu menurunkan tingkat polusi di dalam rumah, sehingga udara akan lebih bersih dan sehat.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi dan mencegah dampak buruk polusi udara di dalam rumah. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News