HOME, Keluarga

4 Penyebab Telinga Kucing Bau Tidak Sedap

4 Penyebab Telinga Kucing Bau Tidak Sedap

MOMSMONEY.ID - Apakah saat ini telinga kucing peliharaan Anda mengeluarkan bau amis dan busuk?

Sebaiknya, Anda berhati-hati dengan hal ini dan segera mencari tahu apa yang sedang terjadi pada kucing Anda. Bisa jadi, masalah bau telinga ini karena kebersihan telinga kucing telah terabaikan.

Kucing sangat peduli dengan dirinya sendiri dengan cara menjilati bulunya dan mereka tak pernah melewatkan untuk membersihkan telinganya juga, tetapi hanya sebagian yang bisa dijangkaunya.

Anda tak pernah benar-benar mengetahui apa yang telah terjadi di dalam telinganya sampai Anda mendapati bau busuk itu.

Baca Juga: Kucing Terlihat Tidak Sehat? Ini Cara Mengenali Kucing yang Kekurangan Nutrisi

Sebelum Anda memutuskan untuk mengatasi ini, sebaiknya ketahui dulu penyebab dari bau ini. Dilansir dari Pet The Nest, ini beberapa 4 penyebab telinga kucing berbau tidak sedap.

Infeksi Bakteri dan Jamur

Selain tungau, bakteri dan jamur lainnya juga dapat tumbuh subur dan berkembang di dalam telinga kucing. Keduanya dapat menyebabkan infeksi di telinga dan dapat menghasilkan bau tidak sedap saat semakin parah.

Fatalnya, infeksi ini dapat merusak pendengaran kucing secara permanen dan memerlukan pembedahan untuk mengatasinya. Infeksi bakteri dan jamur ini dapat berkembang saat kondisi telinga lembap atau bekas luka yang tidak terobati.

Tungau Telinga

Telinga kucing sangat sempurna menjadi sasaran tungau kecil untuk tinggal menetap dan membesarkan keluarganya. Mereka berkembang dengan cepat dan menyebabkan kotoran di telinga kucing.

Parasit ini memakan lilin dan minyak di telinga kucing Anda, menghasilkan kotoran berwarna kecokelatan seperti bubuk kopi yang dapat mengeluarkan bau busuk.

Selain bau dan kotoran hitam di telinganya, kucing yang merasa tak nyaman karena merasa gatal akan mengembangkan perilaku menggaruk berlebihan yang dapat menyebabkannya cedera juga.

Alergi

Tak hanya manusia, kucing pun juga dapat mengalami alergi. Alergi yang tak terdiagnosis mungkin bisa berkembang di mana saja, termasuk terjadi di telinganya.

Kucing mungkin mengalami pembengkakan kulit atau produksi kotoran telinga yang tidak menyenangkan. Alergi pada kucing dapat terjadi karena faktor eksternal, seperti diet, tanaman, dan obat-obatan.

Baca Juga: Kenali Mata Berair yang Terjadi pada Hewan Kucing

Abses yang pecah

Bau tak sedap yang keluar dari telinga kucing mungkin juga dapat berasal dari abses yang pecah.

Abses ini muncul sebagai benjolan karena kucing mengalami cedera di telinganya baik akibat menggaruk atau hasil berkelahi.

Jika tak diobati, bakteri akan menginfeksinya dan menyebabkan luka bernanah dan lainnya. Anda harus segera membersihkannya dengan obat luka untuk menghindari infeksi yang lebih parah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News